kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Cuaca ekstrem, Menteri BUMN batal kunjungi PLTB Bayu Sidrap


Senin, 15 Januari 2018 / 14:12 WIB
Cuaca ekstrem, Menteri BUMN batal kunjungi PLTB Bayu Sidrap
ILUSTRASI. PEMBANGUNAN PLTB SIDRAP


Reporter: Klaudia Molasiarani | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - SIDRAP. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno beserta Direktur Utama PLN Sofyan Basyir batal mengunjungi proyek Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) Sidrap berkapasitas 75 MW yang terletak di Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sindereng Rappang, Provinsi Sulawesi Selatan.

Rombongan Kementerian BUMN dan Direksi PLN sejatinya sudah hampir tiba di lokasi. "Namun karena jarak pandang dan kabut semakin ekstrem waktu kedatangan pesawat, keputusan untuk tidak mendarat jadi semakin kuat," ujar Kepala Satuan Komunikasi Korporat I PLN, Made Suprateka di lokasi dalam siaran pers, Senin (15/1).

PLTB Sidrap merupakan PLTB terbesar di Asia Tenggara yang masuk dalam program 35.000 MW. Sebagai gambaran, ada 30 turbin di PLTB Sidrap yang hingga saat ini proses pengerjaannya sudah mencapai sekitar 85% sampai 90%.

Menurut Made, proses pengerjaan PLT Bayu Sidrap tersebut ditargetkan selesai dalam waktu seminggu hingga dua minggu ke depan dan akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada tanggal 25 Februari 2018 mendatang.

Lebih lanjut dia bilang, dengan kapasitas 75 MW, diproyeksikan mampu melistriki 70.000 pelanggan di Sulsel dengan daya listrik rata-rata 900 VA.

Adapun, turbin tersebut memiliki ketinggian 80 meter dan baling-baling sepanjang 57 meter. PLTB Sidrap merupakan pembangkit tenaga angin pertama dan terbesar di Indonesia yang memanfaatkan lahan kurang lebih 100 hektare (ha).

Dengan adanya PLTB tersebut, sistem kelistrikan di Sulawesi Selatan diprediksi bisa menyimpan cadangan daya sistem sebanyak 500 MW di tahun 2018. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×