kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45899,85   2,25   0.25%
  • EMAS1.378.000 0,95%
  • RD.SAHAM 0.17%
  • RD.CAMPURAN 0.09%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.03%

Daewoong Pharmaceutical Mendapat Izin Laboratorium Pengolahan Sel Punca di Indonesia


Jumat, 16 Februari 2024 / 16:00 WIB
Daewoong Pharmaceutical Mendapat Izin Laboratorium Pengolahan Sel Punca di Indonesia
ILUSTRASI. Daewoong Pharmaceutical mendapat persetujuan untuk mendirikan laboraturium penglaan sel punca di Indonesia.


Reporter: Francisca Bertha Vistika | Editor: Francisca bertha

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Daewoong Pharmaceutical telah memperoleh izin untuk mendirikan laboratorium pengolahan sel punca di Indonesia. Hal ini menjadi langkah penting perusahaan tersebut dalam pengembangan bisnis pengobatan regeneratif.

Seperti yang diketahui, sel punca menjadi salah satu komponen kunci dalam pengobatan regeneratif yang sedang berkembang. Dengan adanya izin ini, Daewoong Pharmaceutical dapat memperluas penetrasi dan aktivitasnya dalam industri kesehatan yang sedang berkembang pesat di Indonesia.

"Dengan mendapatkan izin untuk laboratorium pemrosesan sel punca, Daewoong Pharmaceutical siap untuk berkolaborasi dengan industri farmasi dan bioteknologi Indonesia dalam mengembangkan Indonesia sebagai pusat bio global," kata perwakilan Daewoong Pharmaceutical dalam siaran resmi yang diterima oleh KONTAN, Jumat (15/2).

Baca Juga: Sido Muncul (SIDO) Incar Kinerja Naik 15% di Tahun 2024

Diperkirakan bahwa pasar farmasi di Indonesia akan mencapai angka sebesar 18 triliun won pada tahun 2026, naik dari 13 triliun won pada tahun 2022. Pertumbuhan ini didorong oleh faktor-faktor seperti pertumbuhan populasi dan penuaan yang cepat, yang juga berkontribusi pada peningkatan jumlah penyakit yang tidak dapat disembuhkan seperti kanker dan penyakit degeneratif otak.

Daewoong Pharmaceutical, sebagai perusahaan farmasi asal Korea, memiliki strategi yang tertata rapi untuk memanfaatkan peluang di Indonesia. Melalui anak perusahaannya, Daewoong Biologics Indonesia, perusahaan ini sedang membangun kerja sama dengan rumah sakit dan klinik lokal untuk meningkatkan penelitian dalam pengobatan penyakit yang sulit disembuhkan.

Rencananya, perusahaan akan memasuki pasar pengobatan regeneratif, terapi sel, dan estetika biomaterial dengan memproduksi dan memproses sel punca untuk digunakan di rumah sakit dan klinik. Langkah ini didukung oleh perolehan Lab Operational License (LOL) dari Kementerian Kesehatan Indonesia.

Baca Juga: Asia Sejahtera Mina (AGAR) Ekspor Hingga 22.000 Ton Rumput Laut per Tahun

Dengan lisensi ini, Daewoong Pharmaceutical dapat melakukan penelitian dan produksi sel punca di Indonesia. Sel punca, yang memiliki kemampuan untuk berdiferensiasi menjadi berbagai jenis sel dan mereplikasi diri, dianggap sangat penting dalam meregenerasi jaringan atau organ manusia yang rusak.

Daewoong Pharmaceutical telah memiliki kehadiran yang kuat di Indonesia sebelumnya. Pada tahun 2012, perusahaan ini membangun pabrik biofarmasi pertamanya di Indonesia, memperkuat bisnis farmasi dan bioteknologi lokal serta berkontribusi pada pengembangan industri biofarmasi melalui transfer teknologi.

Manajemen Daewoong Pharmaceutical menyatakan komitmennya untuk memimpin pertumbuhan industri farmasi dan bioteknologi di Indonesia. Mereka tidak hanya akan fokus pada pengobatan bio-regeneratif, tetapi juga pada penelitian, pengembangan, dan komersialisasi pengobatan untuk penyakit yang sulit disembuhkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×