kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.380.000   40.000   1,71%
  • USD/IDR 16.676   -36,00   -0,22%
  • IDX 8.522   -48,37   -0,56%
  • KOMPAS100 1.180   -7,88   -0,66%
  • LQ45 857   -6,19   -0,72%
  • ISSI 299   -0,47   -0,16%
  • IDX30 443   -3,74   -0,84%
  • IDXHIDIV20 513   -5,47   -1,05%
  • IDX80 133   -0,97   -0,73%
  • IDXV30 136   -0,47   -0,35%
  • IDXQ30 142   -1,30   -0,91%

Danantara Berperan Besar dalam Pemulihan Kinerja Krakatau Steel (KRAS)


Selasa, 25 November 2025 / 19:26 WIB
Danantara Berperan Besar dalam Pemulihan Kinerja Krakatau Steel (KRAS)
ILUSTRASI. Krakatau Steel (KRAS) membukukan laba Rp 401 miliar pada Kuartal III-2025, didukung restrukturisasi utang dan investasi Danantara.


Reporter: Dimas Andi | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) berkomitmen terus melakukan langkah pembenahan melalui peningkatan efisiensi produksi, optimalisasi rantai pasok, penguatan tata kelola, serta restrukturisasi bisnis.

Sejalan dengan langkah tersebut, dukungan dari Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara menjadi katalis yang memungkinkan KRAS meningkatkan utilisasi fasilitas produksi, stabilitas pemenuhan kebutuhan bahan baku, percepatan siklus produksi, serta penguatan daya saing harga dan pengiriman terhadap kebutuhan pelanggan.

Manajemen KRAS pun menyampaikan apresiasi kepada Danantara atas komitmen pemberian dukungan modal kerja yang signifikan untuk mendorong percepatan pemulihan kinerja KRAS.

Dukungan ini menjadi fondasi penguatan struktur finansial dan operasional KRAS, sehingga emiten ini dapat kembali berada pada jalur produktivitas dan profitabilitas berkelanjutan.

Baca Juga: Krakatau Steel Berpeluang Kantongi US$500 Juta dari Danantara, Ini Syaratnya!

KRAS yakin dukungan dari Danantara merupakan bentuk upaya penguatan BUMN strategis sebagai pilar industri nasional. Terlebih lagi, keberlanjutan operasional KRAS menjadi kepentingan strategis bagi kemandirian industri baja Indonesia.

Managing Director Business-3 Danantara Asset Management, Febriany Eddy, memastikan KRAS menjadi pelaku industri strategis nasional yang perlu disehatkan dalam waktu dekat. Ini mengingat proyeksi terkait kebutuhan baja domestik dan regional yang terus meningkat seiring perkembangan sektor konstruksi, transportasi, dan manufaktur.

"Pertumbuhan industri baja selalu selaras dengan pertumbuhan ekonomi. Karena itu, melihat industri baja tidak bisa hanya dari kondisi hari ini," ujar Febriany Eddy dalam siaran pers yang diterima Kontan, Selasa (25/11).

Menurut Febriany, sektor baja merupakan investasi jangka panjang. Prioritas Danantara saat ini adalah membuat industri baja BUMN lebih efisien, sehingga penyehatan KRAS dinyatakan tepat masuk pada agenda tersebut.

Baca Juga: Ini Strategi dan Prospek Kinerja Krakatau Steel (KRAS) Pasca Raih Laba Bersih

Dukungan Danantara kepada KRAS memiliki relevansi strategis dengan agenda pembangunan nasional dalam kerangka Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam memperkuat kemandirian industri nasional, mempercepat hilirisasi manufaktur dalam negeri, memastikan kedaulatan rantai pasok baja untuk pembangunan infrastruktur dan pertahanan, serta memperbesar kapasitas produksi industri strategis bangsa.

Seiring dengan dukungan yang diberikan oleh Danantara, KRAS telah menunjukkan komitmennya dalam melakukan pembenahan. Terbukti, emiten ini berhasil membukukan laba sebesar Rp 401 miliar pada kuartal III-2025.

Manajemen KRAS pun memberikan apresiasi kepada beberapa kreditur yang telah menyetujui program Penyelesaian Kewajiban Dipercepat dengan Keringanan atau haircut, sehingga KRAS dapat mencatatkan kinerja baik tersebut.

Diketahui, haircut tahap pertama telah dilakukan pada bulan September 2025 dengan empat bank swasta.

 

Dari total kewajiban sebesar US$ 200 juta, termasuk utang bunga dan denda, KRAS telah melakukan pembayaran sebesar US$ 35 juta. Dengan demikian, KRAS memperoleh diskon atau haircut sekitar 82,5% dari total kewajiban tersebut.

Dari transaksi ini, KRAS sanggup membukukan laba haircut US$ 157 juta pada akhir kuartal III-2025.

Dari transaksi haircut ini, KRAS akan membukukan laba sebesar US$ 295 juta dan menurunkan kewajiban pokok restrukturisasi hingga 20% atau berkurang US$ 290 juta. Selain itu, transaksi ini juga memberikan penghematan beban bunga sekitar US$ 3,5 juta per tahun.

Direktur Utama Krakatau Steel Muhamad Akbar Djohan menyatakan, KRAS menegaskan komitmennya untuk melakukan transformasi menyeluruh.

"Tujuannya adalah agar perusahaan tidak hanya dapat keluar dari tekanan finansial, tetapi juga tumbuh sebagai perusahaan yang kompetitif, berkelanjutan, dan mampu mendukung pembangunan nasional,” jelas dia.

Dengan struktur permodalan yang lebih sehat dan produktivitas yang kembali optimal, KRAS optimistis dapat menutup tahun 2025 dengan posisi kinerja positif sekaligus memperkuat peran perusahaan dalam rantai pasok baja nasional.

Selanjutnya: Mata Uang Asia Kompak Menguat, Terdorong Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga The Fed

Menarik Dibaca: Promo Indomaret Beli 1 Gratis 1 dan Beli 2 Gratis 1, Berlaku sampai 26 November 2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×