kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.915.000   44.000   2,35%
  • USD/IDR 16.400   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.142   47,86   0,67%
  • KOMPAS100 1.041   10,44   1,01%
  • LQ45 812   9,62   1,20%
  • ISSI 224   0,88   0,39%
  • IDX30 424   4,46   1,06%
  • IDXHIDIV20 504   1,88   0,37%
  • IDX80 117   1,34   1,15%
  • IDXV30 119   0,16   0,14%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

Dapat Rp 1 triliun dari Eximbank, Garuda (GIAA) kembangkan bisnis kargo


Senin, 12 Oktober 2020 / 06:35 WIB
Dapat Rp 1 triliun dari Eximbank, Garuda (GIAA) kembangkan bisnis kargo


Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) menerima fasilitas kredit modal kerja dari Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) alias Indonesia Eximbank Rp 1 triliun dengan tenor satu tahun. Fasilitas ini diberikan Eximbank atas penugasan khusus ekspor (PKE) dari Menteri Keuangan untuk mendorong industri penerbangan nasional. 

Direktur Utama Garuda Irfan Setiaputra dalam jawaban tertulisnya kepada Kontan.co.id pekan lalu bilang, selain karena penugasan khusus ekspor (PKE), kredit dari Eximbank ini juga merupakan wujud sinergi BUMN.

“Dalam rangka mendorong pertumbuhan perekonomian nasional khususnya pengembangan sektor ekspor yang dilakukan antara lain melalui penyediaan aksesibilitas jalur penerbangan maupun pengembangan kapabilitas bisnis perusahaan yang bertujuan untuk meningkatkan daya saing komoditas ekspor Indonesia,” ungkap Irfan. 

Baca Juga: Gelar Weekend Octobest, Garuda Indonesia tawarkan potongan harga tiket hingga 45%

Sebelumnya, dalam rangka mendukung daya saing komoditas ekspor unggulan nasional, Garuda juga telah meluncurkan sejumlah rute penerbangan khusus kargo dari wilayah penghasil komoditas ekspor unggulan nasional seperti Manado - Narita dan Makassar - Singapura.

Pembukaan rute penerbangan kargo tersebut tentunya menjadi komitmen berkelanjutan Garuda Indonesia sebagai national flag carrier untuk terus berperan aktif mendukung pertumbuhan perekonomian nasional.

Baca Juga: Garuda Indonesia (GIAA) masih menunggu pencairan dana talangan Rp 8,5 triliun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×