kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Di tengah pandemi, traffic data Biznet naik 20% dan pelanggan bertambah 40%


Rabu, 15 Juli 2020 / 19:22 WIB
Di tengah pandemi, traffic data Biznet naik 20% dan pelanggan bertambah 40%
ILUSTRASI. Adi Kusma CEO Biznet. Di tengah pandemi, traffic data Biznet naik 20% dan pelanggan bertambah 40%.


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi covid-19 tak memukul seluruh sektor industri dan bisnis. Ada sejumlah sektor yang justru terpacu, seperti industri teknologi dan telekomunikasi. Biznet menjadi salah satu perusahaan yang ikut mencuil peningkatan bisnis di tengah covid-19.

Presiden Direktur Biznet Adi Kusma mengatakan, selama masa pandemi covid-19, penggunaan internet atau traffic data meningkat signifikan. Biznet mencatat ada peningkatan sekitar 20% dibandingkan traffic di masa normal. Lonjakan tersebut disebabkan oleh aktivitas masyarakat yang kini lebih banyak dilakukan dari rumah, terutama belajar dan bekerja.

Baca Juga: BRI ekspansi kredit di semester II-2020, sektor pangan dan rantai pasok jadi andalan

Biznet mencatat adanya kenaikan traffic pada penggunaan koneksi internet di rumah atau residensial. "Dengan diberlakukannya sistem bekerja dan belajar dari rumah sejak pertengahan Maret lalu, kami melihat lonjakan pengguna Internet yang cukup signifikan, kurang lebih 20%, khususnya di jam kerja kantor pada umumnya," kata Adi kepada Kontan.co.id, Rabu (15/7).

Tapi di sisi lain, Adi membeberkan bahwa pandemi covid-19 berdampak buruk untuk segmen perusahaan atau korporasi. Untungnya pada masa new normal seperti sekarang, sudah banyak perusahaan yang kembali beroperasi, sehingga kembali menggairahkan bisnis Biznet di segmen ini. "Kami melihat adanya pelanggan baru kami dari segmen bisnis atau korporasi," sambung Adi.

Kata dia, pihaknya menerima banyak permohonan baru sebanyak kurang lebih 40% untuk berlangganan layanan Biznet. Dengan semakin meningkatkan traffic penggunaan internet maupun jumlah pelanggan, Adi menegaskan bahwa Biznet akan terus menjaga kualitas koneksi internet yang saat ini menjadi kebutuhan utama.

Baca Juga: Pengguna internet banking BRI naik dua kali lipat menjadi 24 juta per Juni 2020

Selain dengan menjaga kualitas koneksi, Biznet juga menarik minat pelanggan baru dengan memberikan promo diskon biaya instalasi lebih dari 50%. "Dengan promo ini, kami berharap dapat menjawab kebutuhan masyarakat akan Internet berkualitas untuk mendukung segala aktivitas digital mereka," sebut Adi.

Di tengah masa pandemi ini, salah satu program yang disediakan adalah  Biznet Goes To School Online Class melalui aplikasi Video Conference. Adapun, layanan yang ditawarkan yakni Biznet Home yang merupakan layanan Internet WiFi Ultra Cepat untuk pengguna perumahan dan apartemen dengan kecepatan koneksi mencapai 150 Mbps.

Paket layanan Biznet Home hadir dengan kapasitas bandwidth mulai dari 75 Mbps seharga Rp 325.000/bulan.  Adi menjelaskan, sekitar tahun 2018 Biznet telah meng-upgrade jaringan agar lebih handal, yakni dengan The New Biznet Fiber.

Baca Juga: BCA Syariah buka kantor cabang di Makassar untuk jangkau wilayah Timur

Jaringan tersebut menawarkan layanan Internet dengan performa dan kapasitas bandwidth yang jauh lebih besar, sehingga kapasitas yang ada ini cukup untuk 20 tahun ke depan.

"Melihat lonjakan traffic yang cukup signifikan, kami berkomitmen untuk fokus memberikan layanan terbaik kami termasuk memastikan jaringan kami tetap lancar di seluruh wilayah yang ada," kata Adi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×