kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45913,59   -9,90   -1.07%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Dicabutnya Kebijakan PPKM Menjadi Katalis Positif Bagi Bisnis ACE Hardware (ACES)


Minggu, 22 Januari 2023 / 16:00 WIB
Dicabutnya Kebijakan PPKM Menjadi Katalis Positif Bagi Bisnis ACE Hardware (ACES)
ILUSTRASI. ACE Hardware Indonesia (ACES) incar pertumbuhan bisnis 8%-10% tahun ini


Reporter: Vina Elvira | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Manajemen PT ACE Hardware Indonesia Tbk (ACES) optimistis industri ritel akan dapat bangkit dan bahkan bertumbuh di tahun 2023 ini. Optimisme tersebut salah satunya didukung oleh prediksi pertumbuhan perekonomian Indonesia sebesar 5.3% di sepanjang tahun ini. 

Head of Corporate Communications ACE Hardware Indonesia Melinda Pudjo mengungkapkan, pada tahun ini pihaknya mengincar angka pertumbuhan sekitar 8%-10%, baik dari sisi top line maupun bottom line

"Banyak yang memprediksi di tahun 2023 penuh dengan ancaman inflasi, daya beli, dan tahun politik, namun kami tetap optimis dan berharap ACES dapat memberikan kontribusi positif dalam peningkatan penjualan di tahun 2023," ungkap Melinda, kepada Kontan.co.id. 

Di samping prediksi pertumbuhan ekonomi, dicabutnya kebijakan PPKM juga menjadi katalis positif lain bagi industri ritel, termasuk ACES. Harapannya, dengan berakhirnya pembatasan sosial bakal memulihkan kembali aktivitas masyarakat sehingga dapat mempercepat pemulihan industri ritel. 

Baca Juga: Baramulti Suksessarana (BSSR) Targetkan Produksi Batubara 19,36 Juta Ton di 2023

Untuk memanfaatkan momentum pemulihan tersebut, perseroan pun telah menyiapkan rencana kerja dan sejumlah strategi yang bakal dijalankan tahun ini. Salah satunya melakukan ekspansi pasar. 

ACES menyiapkan alokasi belanja modal atau capital expenditure (Capex) sebesar Rp 200 miliar-Rp 300 miliar yang di antaranya bakal digunakan untuk ekspansi dengan membuka 10 hingga 15 toko baru. 

"Untuk pembukaan toko baru, kami terus mencari dan mengevaluasi potensi pasar, kondisi kompetisi, hingga infrastruktur untuk kelancaran distribusi dengan penuh kehati-hatian," sebut Melinda. 

Lebih jauh dia menambahkan, ACES juga melakukan aktivitas pemasaran sesuai dengan pangsa pasar hingga strategi omni-channel yang diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan penjualan. 

"Ini salah satu keuntungan dengan adanya omni-channel sehingga kita dapat mensinkronisasi secara holistik," tambahnya. 

Tak hanya itu, ACES juga disebut Melinda akan fokus memberikan new shopping experience untuk meningkatkan kepuasan pelanggan, pengembangan human capital, hingga inovasi pada teknologi digital dalam berbagai aspek operasional.

Mengutip catatan Kontan, per Desember 2022, ACES telah memiliki gerai existing sebanyak 228 gerai ACE Hardware. Sementara itu, jumlah gerai Toys Kingdom sebanyak 62 gerai.

Baca Juga: Campina Ice Cream (CAMP) Menilik Peluang Peningkatan Penjualan di Tahun Politik

Per kuartal ketiga 2022, ACES membukukan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai Rp 351,71 miliar. Jumlah ini tumbuh 8,93% secara tahunan dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2021 sebesar Rp 322,85 miliar.

Kenaikan laba bersih ini sejalan dengan kenaikan penjualannya. ACES membukukan penjualan bersih sebesar Rp 4,89 triliun. Pendapatan Ace Hardware naik 4,3% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 4,69 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×