kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.470.000   6.000   0,24%
  • USD/IDR 16.705   1,00   0,01%
  • IDX 8.677   -9,12   -0,11%
  • KOMPAS100 1.190   -4,09   -0,34%
  • LQ45 853   -1,76   -0,21%
  • ISSI 310   0,09   0,03%
  • IDX30 438   -0,40   -0,09%
  • IDXHIDIV20 507   1,46   0,29%
  • IDX80 133   -0,28   -0,21%
  • IDXV30 138   -0,11   -0,08%
  • IDXQ30 139   0,30   0,22%

Duh! Penurunan penjualan mobil di Indonesia terburuk di ASEAN


Senin, 05 Oktober 2020 / 08:44 WIB
Duh! Penurunan penjualan mobil di Indonesia terburuk di ASEAN
ILUSTRASI. Sektor otomotif menjadi salah satu sektor yang terkena dampak pandemi virus corona (Covid-19). KONTAN/Fransiskus Simbolon


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sektor otomotif menjadi salah satu sektor yang terkena dampak pandemi virus corona (Covid-19). Lihat saja bagaimana kinerja sektor ini di regional ASEAN. Penjualan mobil di Indonesia mengalami penurunan hingga 51,1% dari tahun sebelumnya. Torehan tersebut berdasarkan pencapaian sepanjang Januari - Agustus 2020 yang berhasil mencatatkan angka 323.507 unit, sebagaimana data rilisan Asean Automotive Federation (AAF). 

Kendati demikian, Indonesia masih menduduki peringkat kedua dengan kontribusi 23% dari total penjualan di ASEAN sebanyak 1.396.972 unit. Sementara penjualan di Thailand sebagai pesaing terkuat berada di angka 456.858 unit (-33,4%).

Padahal, penjualan mobil di dalam negeri pada Januari - Agustus 2019 berhasil mencapai 661.919 unit, hanya tertinggal tipis dengan Thailand yang mampu mencatatkan 685.652 unit. 

Negara ASEAN lainnya yang mengalami penekanan penjualan ialah Filipina. Sepanjang 8 bulan pertama 2020, penjualan kendaraan di sana tercatat sebanyak 123.489 unit, anjlok 47,6%. Hal serupa juga terjadi di Singapura yang hanya memasarkan sebanyak 33.467 unit, turun 47,8%.

Baca Juga: Pasar SUV Medium Masih Menderu, Produsen Kendaraan Mengadu Jagoan

Penurunan penjualan kendaraan juga terjadi di Malaysia dan Vietnam. Penjualan di kedua negara ini tercatat masing-masing sebanyak 285.045 unit dan 151.903 unit, turun masing-masing 28,4% dan 25% secara tahunan.

Brunei Darussalam menjadi satu-satunya negara ASEAN yang mencatatkan peningkan penjualan signifikan selama periode ini. Tetapi, secara volume unit masih jauh tertinggal dari yang lain. 

Baca Juga: Harga mobil bekas mulai Rp 100 jutaan, bisa dapat Toyota Avanza generasi ini

Berikut total penjualan mobil ASEAN pada Januari - Agustus 2020: 

1. Thailand: 456.858 unit (-33,4%) 
2. Indonesia: 323.507 unit (-51,1%) 
3. Malaysia: 285.045 unit (-28,4%) 
4. Vietnam: 151.903 unit (-25%) 
5. Filipina: 123.489 unit (-47,6%) 
6. Myanmar: 14.033 unit (+12,5%) 
7. Singapura: 33.467 unit (-47,8%) 
8. Brunei Darussalam: 8.670 unit (+9.3%)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Penjualan Mobil di Indonesia Terpuruk di ASEAN"
Penulis : Ruly Kurniawan
Editor : Agung Kurniawan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×