kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Duta Intidaya (DAYA) targetkan buka 38 sampai 40 gerai tahun ini


Rabu, 19 Februari 2020 / 20:35 WIB
Duta Intidaya (DAYA) targetkan buka 38 sampai 40 gerai tahun ini
ILUSTRASI. Gerai ritel Watsons; apotek toko obat kecantikan kosmetika kosmetik watson dari PT Duta Intidaya Tbk DAYA


Reporter: Amalia Fitri | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Duta Intidaya Tbk (DAYA) menargetkan membuka 38 sampai 40 gerai tahun ini. Lilis Mulyawati, Direktur Utama DAYA menyebutkan konsentrasi wilayah pembukaan gerai masih akan berkisar di Jawa dan kepulauan besar Indonesia lainnya.

"Intinya kami pasti akan ekspansi tahun ini. Masih sama, fokusnya di Jawa. Kalau di luar Jawa, akan memakai gerai bertitik di Kalimantan, Sumatera dan Sulawesi," ungkapnya kepada Kontan.co.id saat ditemui di Jakarta, Rabu (19/2).

Baca Juga: Duta Intidaya (DAYA) akan redesign seluruh gerai Watsons di tahun ini

Berdasarkan catatan Kontan sebelumnya, pengelola gerai Watson tersebut membutuhkan dana belanja modal mencapai Rp40 miliar hanya untuk pembukaan gerai.

Sementara per Januari 2020, Watson sudah mengelola 141 gerai yang tersebar di berbagai titik di Indonesia. "Kurang lebih sama dengan tahun lalu," tambahnya.

Menilik laporan keuangan DAYA kuartal III 2019, DAYA berhasil membalik kerugian dari Rp39,74 miliar menjadi Rp685,15 miliar.

Kinerja yang positif tersebut turut mengerek pendapatan 82% menjadi Rp776,85 miliar dari Rp425,69 miliar.

Baca Juga: Penjualan produk kecantikan tumbuh, DAYA jajakan lebih banyak merk kosmetik

Adapun jumlah aset ikut meningkat 62% secara year to date dari Rp411,86 miliar menjadi Rp668,80 miliar. Lalu liabilitas membengkak lebih dari 100% menjadi Rp515,99 miliar dari Rp248,45 miliar.

Ekuitas sendiri menurun 6,48% menjadi Rp152,80 miliar dari Rp163,40 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×