kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Empat Pabrik Sepatu Asing Merelokasi Pabriknya ke Indonesia


Rabu, 07 April 2010 / 11:34 WIB
Empat Pabrik Sepatu Asing Merelokasi Pabriknya ke Indonesia


Reporter: Herlina KD |

JAKARTA. Industri sepatu dalam negeri nampaknya akan semakin marak. Pasalnya, sejak akhir tahun 2009 banyak industri sepatu asal China dan taiwan yang merelokasi produksinya ke Indonesia.

Ketua Dewan Pembina Asosiasi Persepatuan Indonesia (Asprisindo) Harijono mengatakan untuk di Banten saja, setidaknya ada empat prinsipal sepatu asing yang akan merelokasi pabriknya. Keempat prinsipal itu adalah New Balance dari Amerika Serikat, Mizuno dari Jepang, Asic Tiger dari Jepang, dan satu Cing Luh asal Taiwan yang memproduksi sepatu merek Nike dan Adidas.

Ia mengatakan nilai investasi yang masuk dari keempat prinsipal ini sebesar US$ 200 juta. Potensi produksi dari keempat merek sepatu ini sebesar 20 juta pasang per tahun.

Untuk sepatu mrek New Balance, saat ini sudah menggandeng New Balance sudah menggandeng produsen sepatu lokal, yaitu PT Panarub Dwikarya. Di luar itu, new Balance juga akan mendirikan pabrik di akwasan Tangerang. "New balance ini merupakan lanjutan dari relokasi tahun lalu. Produksinya akan bertambah dari 500.000 pasang sepatu di akhir tahun ini, dan ajab terus meningkat jadi 1 juta pasang dalam beberapa tahun ke depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×