Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Sepanjang semester 1 2019 PT Energi Mega Persada Tbk mengantongi penjualan bersih sebesar US$ 116,35 juta, nilai ini turun 14,15% dari periode yang sama tahun sebelumnya US$ 135,53 juta.
Penjualan dari gas bumi sebesar US$ 96,70 juta turun dari semester 1 2018 US$ 119,23 juta, kemudian penjualan minyak mentah sebesar US$ 19,64 juta.
Baca Juga: ENRG fokus pengembangan blok migas pada paruh kedua 2019
Meski begitu, perusahaan mampu menekan beban penjualan 39,27% menjadi US$ 66,43 juta dari periode semester I-2018 US$ 109,39 juta. Sehingga laba kotor mereka 90,97% lebih banyak atau US$ 49,92 juta dari perolehan paruh pertama tahun lalu US$ 26,14 juta.
Walaupun pendapatan mereka turun pada paruh pertama tahun ini, akan tetapi emiten bersandi ENRG ini berhasil mengantongi laba periode berjalan yang dapat diatribusikan pada entitas induk US$ 26,61 juta.
Baca Juga: ENRG mulai pengeboran Blok Buzi pada Oktober 2019
Padahal pada peride yang sama tahun 2018 mereka masih mencatatkan rugi US$ 14,28 juta. Sebagai informasi saat ini perusahaan tengah fokus untuk mengembangkan blok migas milik mereka yang berada di dalam negeri walaupun luar negeri.
"Belum ada rencana akuisisi saat ini, kami fokus untuk mengembangkan blok gas seperti di Kangean, blok gas di Bentu," kata Investor Relations ENRG Herwin Hidayat, Selasa (10/9).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
