kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   0,00   0,00%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Ewindo targetkan produksi benih 2018 naik 5%


Senin, 18 Desember 2017 / 18:02 WIB
Ewindo targetkan produksi benih 2018 naik 5%


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan penghasil benih holtikultura, PT East West Seed Indonesia (Ewindo) target meningkatkan produksi hingga 5% pada tahun depan.

Tahun ini, produksi benih Ewindo sekitar 5.250 ton, atau tumbuh 5% dibandingkan tahun lalu.

"Rata-rata peningkatan produksi kami sekitar 5% sampai 7% setiap tahunnya. Produksi tahun lalu yang ada penurunan paling berat," ujar Sales and Marketing Director Ewindo Afrizal Gindow, Senin (18/12).

Menurut Afrizal, tahun depan, produksi benih masih berpotensi meningkat karena Ewindo masih akan mengembangkan produksi khusus ke wilayah-wilayah yang baru seperti Sulawesi dan Kalimantan. Menurutnya, kebutuhan benih di wilayah tersebut masih tinggi.

"Wilayah tersebut berpotensi sekali karena sulit mendapatkan benih yang unggul, ketersediaan benihnya juga terbatas," terang Afrizal.

Hingga saat ini Ewindo sudah memproduksi 165 varietas benih. Afrizal mengatakan, sekitar 65% benih jagung manis, cabai, tomat, dan semangka beredar di pasaran. Hingga saat ini produksi jagung manis Ewindo masih berkontribusi paling besar atau sekitar 35% dari total produksi.

Afrizal mengatakan, penjualan benih Ewindo meningkat 5%-10% setiap tahun. Tahun ini, penjualan benih Ewindo sekitar 3.400-3.500 ton. Namun, ia tidak menyebutkan pendapatan yang diperoleh Ewindo dari penjualan benih ini.

Tahun depan, Ewindo pun menargetkan penjualan benih akan meningkat 5%. Kata Afrizal, peningkatan penjualan ini didukung oleh inovasi yang terus dilakukan, khususnya dalam menghasilkan benih jenis baru.

"Benih yang kami kembangkan tidak semua orang lain punya. Benih-benih baru tahan virus dan sangat unggul yang kami kembangkan, sehingga tingkat keberhasilannya lebih besar," ujar Afrizal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×