Reporter: Venny Suryanto | Editor: Yudho Winarto
Tahap kedua, terdiri dari satu tower apartemen, satu tower perkantoran, dan fasilitas ritel promenade. “Totalnya sekitar 498 unit yang akan dilakukan serah terima pada September 2022,” ujar dia kepada Kontan.co.id, Kamis (27/5).
Bahkan, ia mengatakan sampai saat ini apartemen tersebut sudah terjual hingga 90%. Tipe unit yang ditawarkan mulai dari Studio dengan luasan 42 meter persegi (m2), tipe 1 bedroom seluas 55 m²- 82 m², 2 bedroom seluas 104 m²-115 m², hingga tipe 3 bedroom yang memiliki luas hingga 183 m².
Selain proyek tersebut, DILD bersama Government Investment Corporation (GIC) Singapura juga tengah membangun apartemen South Quarter Residence (SQ Res) di jalan TB Simatupang, Lebak Bulus yang ditargetkan selesai pada 2022 mendatang. Berdasarkan catatan Kontan.co.id, pembangunan SQ Res menelan biaya mencapai Rp 2 triliun.
Ia bilang, area pengembangan seluas 1,3 hektare, perusahaan akan membangun dua tower apartemen setinggi 21 lantai.
Baca Juga: Tahun lalu, Intiland Development (DILD) kantongi pendapatan Rp 2,9 triliun
Masing-masing tower menyediakan sebanyak 366 unit apartemen, sehingga total dari dua tower tersedia sebanyak 672 unit apartemen berbagai tipe. Sementara harga apartemen tersebut mulai Rp 1,6 miliar -Rp 5 miliar
Archied pun mengatakan, sampai saat ini tercatat total penjualan dari proyek SQ Residence dari kerja sama tersebut sudah sekitar 45% di tahap 1 atau mencapai Rp 450 miliar.
Sebagai informasi, tahun ini DILD menargetkan dapat meraih pra penjualan atau marketing sales senilai Rp 2 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News