Reporter: Dimas Andi | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Maskapai penerbangan nasional PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) bersama dengan maskapai nasional Uni Emirat Arab, Etihad Airways kembali memperluas kerja sama untuk penerbangan codeshare. Perjanjian komersial penerbangan antar dua maskapai ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MOU) pada Sabtu (12/11) dalam Uni Arab Emirates (UAE) Indonesia Business Investment and Networking B20 forum yang merupakan rangkaian dari gelaran Presidensi G20 di Bali.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra berharap kerja sama ini dapat turut mendukung penuh penguatan ekosistem pariwisata nasional secara berkelanjutan selaras dengan potensi kunjungan wisatawan mancanegara yang semakin menjanjikan di masa pemulihan pandemi. Didukung oleh ketersediaan seamless connectivity layanan Garuda dari hub penerbangan Jakarta, penumpang Etihad dapat menuju ke berbagai destinasi di Indonesia termasuk menuju wilayah Indonesia Timur.
Inisiatif perluasan jaringan penerbangan melalui rute penerbangan codeshare ini juga diharapkan dapat membawa nilai tambah layanan bagi penumpang Garuda dengan memanfaatkan jaringan penerbangan dari Etihad.
Baca Juga: Ada Pertemuan Puncak KTT G20, Garuda Indonesia Sesuaikan Operasional Penerbangan
“Kami berharap adanya kerja sama Garuda dan Etihad akan membawa pengaruh positif terhadap penguatan hubungan bilateral antara Indonesia dengan UAE, termasuk mengoptimalkan berbagai peluang yang tersedia di Indonesia khususnya untuk menghadapi tantangan dinamis di tahun-tahun yang akan datang,” ujar Irfan dalam siaran pers, Senin (14/11).
Irfan menambahkan, aksesibilitas konektivitas udara menjadi salah satu hal yang krusial bagi Indonesia sebagai negara kepulauan dengan total lebih dari 17.000 pulau.Dia berharap, kerja sama Garuda dan Etihad juga meluas ke aspek bisnis dan layanan operasional lainnya.
Dengan kesepakatan penandatanganan MoU kali ini, nantinya para penumpang Etihad Airways dapat melanjutkan perjalanan menuju ke sejumlah wilayah di Indonesia Timur. Di antaranya Ambon, Biak, Jayapura, Gorontalo, Kendari, Kupang, Lombok, Merauke, Palu, dan Timika dengan menggunakan penerbangan Garuda.
Sementara itu, penumpang Garuda dapat melakukan perjalanan menuju Amerika Serikat seperti Chicago, New York, dan Washington serta menuju Istanbul, Turki dari Abu Dhabi menggunakan penerbangan Etihad Airways.
Baca Juga: Pendapatan Melesat, Garuda (GIAA) Raup Laba Berkat Keuntungan atas Restrukturisasi
Ketersediaan rute tersebut melengkapi jaringan rute penerbangan codeshare Garuda dan Etihad yang telah terjalin sejak tahun 2012. Jaringan codeshare sebelumnya meliputi wilayah Indonesia, Asia Tenggara, Eropa, hingga Timur Tengah.
Garuda dan Etihad turut memperkuat sinerginya dengan menjalin kerja sama pada program frequent flyer yang memungkinkan penumpang dari masing-masing maskapai untuk mendapatkan maupun menukarkan poin loyalitas dan reward tiket mereka pada saat menggunakan penerbangan codeshare.
Group Chief Executives Officer of Etihad Aviation Group Antonolado Neves mengatakan, perluasan kerja sama ini diharapkan akan menjadi sebuah sinergi berkelanjutan yang mendalam antara Etihad dan Garuda. "Selain itu, kiranya kedua maskapai dapat terus memaksimalkan perluasan jaringan penerbangan yang ada di luar hub penerbangan kami," imbuh dia.
Irfan berharap, kolaborasi mampu mendukung proses pemulihan kinerja saat ini agar dapat bersaing secara kompetitif terutama di penerbangan internasional.
Ke depannya kerja sama antara Garuda dan Etihad akan berkembang ke lini bisnis kargo, layanan maintenance-repair-overhaul (MRO), serta program pelatihan untuk awak udara yang diharapkan dapat membawa mutual benefit kedua maskapai.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
