Reporter: Gentur Putro Jati |
JAKARTA. PT Garuda Indonesia (Tbk) sedang dalam tahap transformasi untuk menjadi maskapai bintang lima. Salah satu bentuk transformasi itu adalah dengan mengganti dan menambah pesawat lama dari jenis Boeing 737 klasik dan Boeing 747 yang saat ini totalnya mencapai 57 pesawat dengan pesawat yang lebih baru.
Pada tahun 2014, pesawat Garuda akan menjadi 116 pesawat yang terdiri dari 90 pesawat Boeing 737-800 NG, 16 Airbus Airbus 330-200 dan 10 Boeing 777-300.
“Kita akan lihat kemungkinannya, apakah kita bisa bekerjasama tentang pendanaan pesawat dengan BRI. Nanti pasti akan dibentuk tim dari kedua belah pihak untuk itu,” kata Juru Bicara Garuda Indonesia Pujobroto.
Selama ini untuk pengadaan pesawatnya, Garuda menggunakan beberapa sumber. Di antaranya kredit dari DAE Dubai dan Mitsubishi Capital.
Garuda menargetkan dapat memperoleh tambahan dana US$ 300 juta dari penawaran saham perdana yang rencananya akan dimulai akhir triwulan III. Dimana sebagian dari dana itu akan digunakan untuk pengadaan pesawat.
Asal tahu saja, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk siap membiayai pengadaan pesawat Garuda karena BUMN penerbangan itu telah memenuhi persyaratan dengan menunjukkan kemajuan bisnis, menghasilkan profit, dan sudah menstrukturisasi kredit-kredit lamanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News