kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.380.000   40.000   1,71%
  • USD/IDR 16.676   -36,00   -0,22%
  • IDX 8.522   -48,37   -0,56%
  • KOMPAS100 1.180   -7,88   -0,66%
  • LQ45 857   -6,19   -0,72%
  • ISSI 299   -0,47   -0,16%
  • IDX30 443   -3,74   -0,84%
  • IDXHIDIV20 513   -5,47   -1,05%
  • IDX80 133   -0,97   -0,73%
  • IDXV30 136   -0,47   -0,35%
  • IDXQ30 142   -1,30   -0,91%

GIIAS 2018: Ajang pamer teknologi dan adu jualan para agen pemegang merek


Kamis, 02 Agustus 2018 / 21:40 WIB
GIIAS 2018: Ajang pamer teknologi dan adu jualan para agen pemegang merek
ILUSTRASI.


Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018 yang digelar di ICE BSD resmi dimulai. Ketua Umum Gaikindo, Yohannes Nangoi mengatakan bahwa GIIAS juga telah dijadikan ajang untuk peluncuran mobil-mobil baru untuk pertama kalinya (World Premiere). 

"Oleh karena itu GIIAS bisa dijadikan tolok ukur peran & bertumbuh-kembangnya industri otomotif Indonesia yang diharapkan mampu memberikan sumbangsih terhadap gerakan roda ekonomi Indonesia," kata Yohannes dalam pembukaan acara, Kamis (2/8).

Kukuh Kumara, Sekretaris Umum Gabungan Industri Otomotif Indonesia (Gaikindo) menjelaskan tak ada target penjualan dari pameran ini. Namun diharapkan pameran ini bisa memberikan sentimen positif bagi penjualan otomotif di semester dua 2018. 

"Dengan adanya model-model baru yang diluncurkan tentunya konsumen punya ketertarikan untuk membeli. Sehingga diharapkan daya beli meningkat. Kami optimis akhir tahun target penjualan 1,1 juta unit tercapai," kata Kukuh, Kamis (2/8).

Sebelumnya, Agus Riyadi, Project Director Seven Event, menilai jumlah pengunjung diperkirakan akan sama dengan tahun lalu. Pihak penyelenggara menurutnya lebih mementingkan kenyamanan pengunjung. 

Sedangkan untuk jumlah transaksi pihaknya tidak menargetkan secara spesifik. Dari data internal, tahun lalu jumlah pengunjung mencapai 497.000 pengunjung. "Serta nilai transaksi tahun lalu mencapai Rp 7,2 triliun atau sekitar 23.000 unit mobil. Kami harap nilainya minimal bisa sama atau lebih," kata Agus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×