kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Gojek berikan bantuan 24 ton untuk korban tsunami Selat Sunda


Minggu, 30 Desember 2018 / 14:47 WIB
Gojek berikan bantuan 24 ton untuk korban tsunami Selat Sunda
ILUSTRASI. Helm mitra pengemudi Go-Jek


Reporter: Azis Husaini | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. GOJEK, penyedia layanan on-demand terbesar di Indonesia, telah mengirimkan bantuan cepat tanggap tahap pertama untuk meringankan beban para warga yang terdampak oleh bencana tsunami Selat Sunda di wilayah pesisir pantai Banten.

Total bantuan yang sudah dipersiapkan untuk didistribusi di wilayah pesisir pantai Banten dan Lampung Selatan mencapai 24 ton. Barang bantuan tersebut terdiri dari berbagai kebutuhan seperti tenda darurat, makanan instan, pakaian anak, popok, air bersih, hingga perlengkapan untuk memasak.

Dalam pendistribusian bantuan tersebut, GOJEK bekerjasama dengan para pihak dari Dinas Sosial dan aparat pemerintah terkait di wilayah pesisir pantai Banten dan Lampung Selatan, untuk memastikan bantuan sampai ke pihak yang membutuhkan.

Becquini Akbar Strategic Region Head GOJEK Jawa Barat dan Banten menyampaikan harapannya dalam pelepasan bantuan tahap pertama di Posko Dinas Sosial Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Selasa 25 Desember 2018.

Dia mengatakan, pihaknya turut berduka pasca terjadinya bencana tsunami yang menimpa masyarakat di wilayah pesisir pantai Banten, termasuk yang parah dampaknya adalah di Pandeglang.

“Kami sangat memahami bahwa banyak keperluan mendesak yang dibutuhkan masyarakat yang terkena dampak bencana. Oleh karena itu, setelah berdiskusi dengan berbagai pihak mengenai kebutuhan di lokasi, kami mengirimkan bantuan dalam periode tanggap darurat ini dengan harapan masyarakat yang terdampak bencana tsunami bisa terbantu dan semoga dapat kembali beraktivitas seperti sedia kala,” ujar Becquini dalam keterangan tertulisnya, Jumat (28/12).

Bacquini menjelaskan, beberapa lokasi masih ada yang sulit dijangkau, oleh karenanya untuk tahap pertama distribusi bantuan untuk wilayah pesisir pantai Banten akan dilakukan oleh pihak dari Dinas Sosial. Dalam hal ini pihak Dinas Sosial adalah pihak yang berwenang terkait operasional distribusi barang bantuan dan mengetahui titik-titik dimana warga yang terdampak dari bencana tsunami ini berkumpul. Ini untuk memastikan distribusi barang bantuan dapat terlaksana dengan akurat sampai tujuan.

Tidak hanya di Pandeglang-Banten, GOJEK juga akan mendistribusikan bantuan tahap selanjutnya ke wilayah Lampung Selatan yang juga merupakan area terdampak. GOJEK berharap dengan pemberian bantuan pada masa tanggap darurat tersebut bisa membantu masyarakat untuk segera pulih dan berangsur dapat beraktivitas secara normal.

Sebelumnya, pada saat terjadi bencana di Lombok, serta Palu dan Donggala, GOJEK juga mengirimkan bantuan cepat tanggap ke lokasi terdampak di wilayah-wilayah tersebut.

Bersama Baznas dan Kitabisa, Pengguna GOJEK Bisa Berdonasi untuk Korban Tsunami di Dua Wilayah Pesisir Pantai Banten dan Lampung Selatan. Tak hanya mengirimkan bantuan, kepedulian GOJEK terhadap masyarakat yang terdampak oleh tsunami di pesisir Banten dan pesisir Lampung Selatan juga ditujukan dengan pengumpulan donasi via online.

Bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan Kitabisa.com, GOJEK mengajak para penggunanya untuk berdonasi secara online. Para pengguna GOJEK yang ingin berdonasi, kata Becquini, bisa meng-klik https://kitabisa.com/pedulitsunamibanten untuk menunjukkan kepedulian mereka.

“Kami bersama dengan Baznas dan Kitabisa telah membuka donasi online ini sejak tanggal 23 Desember lalu. Semua donasi yang terkumpul akan dimanfaatkan oleh Baznas  untuk penyediaan layanan darurat, dapur umum dan air bersih serta penyediaan layanan kesehatan,” tutup Becquini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×