kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

GOLD: Tarif data yang murah memengaruhi tarif sewa menara


Jumat, 07 Desember 2018 / 14:38 WIB
GOLD: Tarif data yang murah memengaruhi tarif sewa menara
ILUSTRASI. PT Visi Telekomunikasi Infrasturktur


Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) mencatat pertumbuhan pendapatan 31,23% menjadi Rp 25,38 miliar pada kuartal III 2018.

Direktur Utama GOLD Paulus Ridwan Purawinata menjelaskan, saat ini tarif sewa sangat dipengaruhi oleh tarif data yang dijual operator seluler. Nah, tarif data yang dijual operator seluler di pasar Indonesia tergolong sangat murah.

“Di sini paket Rp 60.000 bisa sebulan, dibandingkan di Thailand, Rp 200.000 hanya beberapa hari,” katanya.

Akibat persaingan tarif data di operator, maka operator juga meminta tarif sewa menara lebih murah. Di saat yang sama, operator seluler punya posisi kuat dalam menawar karena tidak banyak industri yang bisa menyerap bisnis menara.

Tapi Ridwan memaklumi hal itu karena memang sejauh ini kinerja perusahaan telekomunikasi seluler juga sedang dalam kondisi berat. ISAT misalnya per kuartal III 2018 mencatat rugi Rp 1,54 triliun, EXCL mencatat rugi periode berjalan Rp 144,81 miliar, kemudian FREN mencatat rugi bersih Rp 2,5 triliun.

Setidaknya, GOLD masih optimistis dengan potensi bisnis telekomunikasi ke depan. “Selagi masih ada operator telekomunikasi seluler, kebutuhan menara selalu ada,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×