Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. GoPay berusaha memudahkan peserta pra kerja lewat inisiatif terbarunya #GoPayuntukPrakerja. Hal ini dikarenakan lebih dari 1,5 juta peserta pra kerja atau 26,8% dari total peserta pra kerja menggunakan layanan GoPay untuk menyalurkan insentif yang didapat.
Head of Marketing GoPay Fibriyani Elastria mengungkapkan bahwa banyaknya antusias peserta pra kerja yang menggunakan GoPay melahirkan inisiatif #GoPayuntukPrakerja. Hal ini juga menjadi salah satu upaya GoPay untuk membantu pemerintah.
“Sebagai perusahaan fintek anak bangsa, GoPay siap mendukung upaya Pemerintah dalam membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 bisa bangkit kembali,” ujar Fibriyani dalam keterangan pers yang diterima pada Rabu (17/3).
Baca Juga: Gojek kini jadi pemegang saham LinkAja, apa rencana ke depan?
Lewat inisiatif #GoPayuntukPrakerja, Fibriyani mengajak peserta pra kerja untuk melakukan upgrade layanan GoPay menjadi GoPay Plus. Ia menyebutkan bahwa dengan upgrade layanan tersebut, peserta dapat menikmati fitur lengkap GoPay.
“Kemudahan transaksi seperti transfer ke akun bank, tarik tunai tanpa kartu di ATM BCA, proteksi ekstra untuk saldo GoPay yakni jaminan saldo GoPay kembali jika terjadi kehilangan saldo akibat penyalahgunaan akun Gojek di luar kendali,” tambah Fibriyani
Saat ini, Fibriyani juga menyebut ada promo khusus peserta pra kerja untuk pembelian berbagai kebutuhan harian, membeli pulsa dan paket data, hingga berbelanja di toko online dan offline.
Promo tersebut hanya berlaku bagi penerima insentif pra kerja di tahun 2021, yakni peserta yang lolos di gelombang 12 hingga gelombang 14.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News