Reporter: Ratih Waseso | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gojek membantu mendistribusikan bantuan sosial (bansos) sembako di DKI Jakarta melalui layanan GoSend yang bekerja sama dengan PT Pos Indonesia. Distribusi bansos berupa paket sembako merupakan bagian dari program Kebijakan Jaringan Pengaman Sosial bagi Masyarakat Terdampak Covid-19 Kementerian Sosial RI.
Kerja sama tersebut merupakan bagian dari dukungan Gojek, lewat layanan logistik GoSend, terhadap program Kebijakan Jaringan Pengaman Sosial bagi Masyarakat Terdampak Covid-19 Kemensos RI. Selain dengan GoSend distribusi bansos paket sembako juga berkerja sama dengan armada distribusi lainnya.
Baca Juga: Bansos mulai disalurkan, Jokowi minta tepat sasaran
Head of Logistic Gojek Junaidi mengatakan, melalui layanannya GoSend membantu menyalurkan bantuan sosial kepada para keluarga rentan di wilayah DKI Jakarta.
Pada program ini, Junaidi juga menekankan para mitra driver akan bersiaga di wilayah-wilayah yang telah ditentukan oleh Pos Indonesia dan membagikan bantuan berupa paket sembako ke lokasi-lokasi tujuan.
Mitra driver akan menjemput bantuan paket sembako dari lokasi drop point dan mengirimkan ke alamat penerima, berdasarkan data yang diberikan oleh PT Pos Indonesia.
Selama proses pengiriman, Gojek memastikan kemasan yang baik dan layak untuk mencegah kerusakan selama proses pengiriman. Untuk setiap paket yang terkirim, para mitra driver akan memberikan laporan berupa foto penerima dan foto kopi KTP penerima.
Baca Juga: Pertama kali, Gubernur Khofifah ajukan penetapan PSBB Surabaya Raya
Bantuan sosial berupa Paket Sembako ini akan disalurkan kepada 1,2 juta keluarga yang membutuhkan, berdasarkan data Pemerintah DKI Jakarta.
Adapun Paket Sembako tersebut berisi bahan makanan serta kebutuhan sehari-hari, seperti beras, minyak goreng, kecap manis, sambal, mie instan, sarden, kornet sapi, teh celup, susu UHT, dan sabun batang. Mulai bulan April sampai Juni 2020, tiap kepala keluarga penerima bantuan akan menerima distribusi Paket Sembako dua kali per bulan, senilai Rp 300.000 per paket.
"Kami berharap bahwa kebijakan jaringan pengaman sosial bagi masyarakat yang terdampak Covid-19 ini akan memberikan manfaat yang positif bagi saudara-saudara kita agar dapat terus menjalani kehidupan mereka di masa darurat ini,” kata Junaidi dalam siaran pers tertulis yang diterima Kontan.co.id pada Senin (19/4).
Baca Juga: Pemerintah pusat mulai salurkan bansos khusus untuk warga Jabodetabek
Guna menjaga keamanan dan kesehatan mitra, Gojek beroperasi dengan menerapkan prosedur operasional standar (SOP) khusus, termasuk contactless delivery.
Mitra jugawajib menggunakan masker dan sarung tangan dalam menjalankan tugas saat perjalanan maupun bertemu pelanggan, melaksanakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), menjaga jarak, melakukan desinfeksi kendaraan dan atribut setelah selesai digunakan, dan tidak diperbolehkan bertugas ketika suhu badan di atas normal atau sedang sakit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News