kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.960.000   -5.000   -0,25%
  • USD/IDR 16.864   -29,00   -0,17%
  • IDX 6.729   50,36   0,75%
  • KOMPAS100 970   4,86   0,50%
  • LQ45 754   3,73   0,50%
  • ISSI 213   1,44   0,68%
  • IDX30 391   1,71   0,44%
  • IDXHIDIV20 470   2,69   0,58%
  • IDX80 110   0,37   0,34%
  • IDXV30 115   0,02   0,02%
  • IDXQ30 129   0,94   0,74%

Grab Menggunakan AWS Sebagai Penyedia Layanan Cloud


Rabu, 11 Desember 2024 / 19:28 WIB
Grab Menggunakan AWS Sebagai Penyedia Layanan Cloud
ILUSTRASI. 3D printed clouds and figurines are seen in front of the AWS (Amazon Web Service) cloud service logo in this illustration taken February 8, 2022. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration


Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  Amazon Web Services, Inc. (AWS) mengumumkan, Grab memilih AWS sebagai penyedia cloud. Dengan menggunakan AWS, Grab menerapkan strategi berbasis teknologi untuk mempercepat pertumbuhan di berbagai layanan. Yaitu transportasi, pengiriman barang, dan layanan keuangan, termasuk bank digital baru, serta meningkatkan efisiensi operasional dan mengurangi biaya infrastruktur teknologi informasi (TI)

Grab mengandalkan cloud  untuk melayani 41,9 juta pengguna transaksi bulanan dan lebih dari 13 juta mitra pengemudi dan pengantar yang terdaftar di platformnya. Setiap detik, Grab melakukan lebih dari seratus transaksi, menerima lebih dari 500.000 sinyal GPS, dan melayani lebih dari 50.000 permintaan estimasi waktu tiba. 

Baca Juga: GrabMaps Tawarkan Layanan Berbasis Lokasi bagi Pelanggan AWS di Asia Tenggara

"Kami membutuhkan eksperimen yang cepat, sambil memastikan keamanan dan stabilitas, serta kemampuan untuk sepenuhnya memanfaatkan potensi teknologi terbaru seperti GenAI," kata Suthen Thomas Paradatheth, CTO Grab, Selasa (10/12). 

Grab menggunakan AWS Cloud untuk mendukung sebagian besar operasionalnya di Asia Tenggara. Mencakup berbagai layanan seperti transportasi, pengiriman, layanan keuangan, hingga entitas seperti bank digital di Indonesia, Malaysia, dan Singapura. "Kami  memastikan Grab tetap berada di garis depan inovasi dalam ekonomi digital," Jeff Johnson, Managing Director ASEAN di AWS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×