kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,73   11,38   1.24%
  • EMAS1.310.000 -1,13%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

GraPari Tiphone merambah Singapura


Kamis, 11 Juni 2015 / 10:54 WIB
GraPari Tiphone merambah Singapura
ILUSTRASI. Cuaca bes?k di Yogyakarta pada Jumat (29/12) diramalkan cerah berawan hingga hujan lebat


Reporter: Merlinda Riska | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. PT Tiphone Mobile Indonesia Tbk (TELE) ekspansi ke luar negeri. Distributor telepon dan pemasok voucher isi ulang ini menjadi pengelola layanan konsumen PT Telkomsel yang dikenal sebagai GraPari di Singapura.

Tiphone akan mengoperasikan GraPari melalui anakĀ  usaha, Telesindo Shop Singapura. "Kami diberi pekerjaan manage service GraPari Telkomsel," ujar Tan Lie Pin, Direktur Utama Tiphone Mobile Indonesia kepada KONTAN, Rabu (10/6).

TELE sengaja ekspansi ke negeri Merlion ini lantaranĀ  banyak pelanggan Telkomsel yang bertandang ke sana. Saat paparan publik, Tan Lie Pin pernah berucap pihaknya memiliki rencana bisa mengoperasikan GraPari Telkomsel di berbagai negara yang telah dimasuki Telkomsel.

Sejatinya, Tiphone membidik mengelola GraPari di dua negara. Selain Singapura juga mereka mengincar Malaysia. Namun, Tiphone hanya mendapatkan jatah di negeri Singapura. "Malaysia dioperasikan Telin," katanya.

Sayang, Tan Lie Pin belum bisa menyebut target dan kontribusi dari anak usaha yang berada di Singapura. Namun, dari data yang diperolehnya, jumlah pengguna jasa Telkomsel di Singapura termasuk besar dan potensi tumbuh. Tahun lalu, roaming dari pelanggan Telkomsel di Singapura punya kontribusi pendapatan terbesar bagi Telkomsel ketimbang dari negara lain.

Sudah begitu, statistik menunjukan tahun lalu, turis asing di Singapura terbanyak berasal dari Indonesia. Data dari Departemen Statistik Singapura menunjukan, lebih dari 25% mahasiswa asing di Singapura berasal dari Indonesia. Plus masih ada 54.000 warga Indonesia tinggal di Singapura.

Hubungan Tiphone dengan Telkomsel memang makin mesra. Sang induk usaha, Telkom sudah membeli 25% saham Tiphone tahun lalu. Lantas tahun ini Tiphone akan mengakuisisi distributor voucher Telkomsel yakni PT Simpatindo Multimedia. Harapannya, pendapatan penjualan voucher sampai akhir tahun ini bisa tembus Rp 4 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×