Reporter: Adisti Dini Indreswari | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Grup Rajawali mengepakkan sayap ekspansinya ke luar negeri melalui bisnis properti. Hotel yang dibangun oleh Grup Rajawali, The St. Regis Langkawi Hotels & Resort di Langkawi, Malaysia dibuka perdana untuk menjadi tuan rumah ASEAN Leaders Summit. Langkawi International Convention Centre (LICC) juga telah selesai akhir Februari 2015.
"Ini merupakan kesempatan besar bagi kami untuk memperkenalkan brand St. Regis yang telah terkenal memberikan layanan terbaik. Selain itu kami juga gembira bisa membangun convention centre kelas dunia,” kata Chairman Grup Rajawali Peter Sondakh dalam rilis yang diterima KONTAN, Selasa (28/4).
Status kepemilikan proyek ini sendiri sepenuhnya dimiliki oleh Integrated Resort Nautical Sdn Bhd (INR). INR merupakan perusahaan joint venture antara Grup Rajawali dengan Departemen Keuangan dan Otoritas Pengembangan Langkawi-Malaysia.
St. Regis Hotel & Resort Langkawi bergaya arsitektur Morish Mansion dan modern kontemporer dengan panorama menghadap Selat Malaka. Resor yang berdiri di atas lahan 5,5 hektare (ha) ini memiliki 88 suites. Untuk tahap pertama, St. Regis menyelesaikan 20 suites terlebih dahulu khusus untuk menyambut tamu ASEAN Leaders Summit.
“Pembangunan St. Regis Hotel & Resort akan selesai seluruhnya pada Oktober 2015 dan akan dibuka untuk umum pada November 2015,” kata Shirley Tan, Chief Executive Officer (CEO) Rajawali Property Group. Ballroom yang dipakai untuk ASEAN Leaders Summit berkapasitas 1.000 kursi dan dibangun di area seluas 6.100 meter persegi (m2).
Sebagai informasi tambahan, bisnis Grup Rajawali menggurita mulai dari televisi, periklanan, elektronik, pertambangan, perkebunan, dan sumber daya alam. Di bisnis properti, Grup Rajawali sebelumnya sudah mengoperasikan St. Regis di Jakarta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News