kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hadirkan platform digital, kinerja Pos Indonesia naik 11% di semester I-2021


Selasa, 14 September 2021 / 19:27 WIB
Hadirkan platform digital, kinerja Pos Indonesia naik 11% di semester I-2021
ILUSTRASI. Aplikasi Pos Aja dari Pos Indonesia


Reporter: Venny Suryanto | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Pos Indonesia (Persero) turut mengalami pertumbuhan bisnis akibat dampak pandemi Covid-19. Tercatat, sampai dengan semester I-2021 pertumbuhan bisnis perusahaan pekat merah ini mencapai 11% dibandingkan dengan tahun lalu.

Corporate Secretary Pos Indonesia Tata Sugiarta mengungkapkan, industri logistik adalah salah satu bisnis yang mengalami dampak positif dari pandemi Covid-19. Bahkan, bisnis logistik diprediksi bisa naik hingga 30% secara nasional karena pandemi.

“Jadi bisa kami katakan, bisnis logistik termasuk Pos Indonesia “menikmati” adanya dampak dari pertumbuhan ini bahkan kami bisa survive,” kata dia kepada Kontan.co.id, Selasa (14/9).

Tata menambahkan, pertumbuhan itu didorong dari meningkatnya permintaan pengiriman lantaran adanya pembatasan aktivitas di luar rumah. Sehingga, masyarakat pun mulai beralih ke online di mana pengiriman bentuk apa pun baik itu dokumen, barang dan lainnya menggunakan jasa logistik.

Dengan adanya peningkatan yang terlihat, maka Pos Indonesia pun turut menghadirkan aplikasi digital yakni Pos Aja.

Baca Juga: Volume pengiriman naik, pendapatan TIKI melonjak 10% di semester I-2021

“Kalau kami masih stuck di cara lama maka kami akan sulit bersaing, untuk itu kami sudah ada platform bernama Pos Aja untuk bisa mengikuti pertumbuhan persaingan dengan pemain lain,” jelas dia.

Sementara itu, untuk melakukan berbagai transaksi pembayaran, juga sudah lebih mudah karena bisa menggunakan PosPay yang telah tersedia.

Beberapa layanan yang telah disediakan Pos Indonesia untuk mendorong kinerja tahun ini adalah layanan Pos Instan Plus yang berfungsi untuk kiriman dalam kota. Di mana, setelah dipesan barang di-pickup dan langsung diantar dalam waktu 3 jam.

Selanjutnya Pos Indonesia juga memiliki layanan Pos Expres.

“Yang menjadi keunggulan kami juga pengiriman kami tak hanya di dalam kota, tapi di antar kota bahkan ke luar negeri, di mana sudah mencakup ke 230 negara lewat platform kami,” ujarnya.

Dengan inovasi yang sudah dihadirkan itu, sebagai salah satu perusahaan milik BUMN itu, perseroan pun menargetkan pendapatan bisa tumbuh 22,3% di tahun 2021.

Selanjutnya: Satria Antaran Prima (SAPX) targetkan pendapatan dan laba tumbuh 30% tahun ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×