Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Toyota Astra Motor (TAM) mengatakan hingga kuartal III 2021, Toyota mencatat peningkatan penjualan sebesar 87% dari periode yang sama tahun lalu. Tahun lalu pada kuartal III, Perusahaan mencetak penjualan unit mobil di level 110.000 unit sedangkan pada tahun 2021 periode yang sama, TAM mencatat penjualan di level 207.000 unit.
Anton Jimmi Suwandy, Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor menjabarkan jika salah satu faktor penunjangnya adalah insentif Pajak Penjualan Barang Mewah Ditanggung Pemerintah (PPnBM DTP) hingga 100%.
"Akibatnya penjualan di produk produk dalam negeri yang masuk dalam program ini berkembang. Tapi di luar program ini pun, memang cukup ada peningkatan ya. Artinya secara besar memang ada sudah ada recovery dari pasar otomotif tahun ini," ujarnya kepada Kontan, Jumat (29/10).
Ia melanjutkan, TAM juga memiliki rencana untuk kembali meluncurkan model unit terbaru di akhir tahun ini. Namun pihaknya masih enggan menjelaskan lebih jauh.
Baca Juga: Pendapatan Astra International (ASII) naik 28% hingga akhir September 2021
Namun pihaknya menjelaskan, baru saja meluncurkan kendaraan ramah lingkungan bernama Toyota New Camry Hybrid. Menurut Anton Jimmi, Toyota New Camry Hybrid hadir dalam tampilan baru yang lebih tegas dan elegan, serta sejumlah fitur anyar sehingga membuatnya semakin berkelas. Mobil ini berada di bawah level Rp800 juta.
Secara garis besar, TAM juga menunjukkan optimisme dalam penjualan mobilnya. Hal ini melihat target Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang menetapkan target penjualan di level 700.000 unit sampai dengan 750.000 unit tahun ini atau sekitar rata rata 58.000 sampai dengan 62.000 unit per bulan.
Saat ini, hingga September atau setelah 3 kuartal, market otomotif berada di level 627.000 atau rata rata 69.000 per bulan. Dari sana, jika performa bisa dipertahankan maka target TAM sendiri juga akan bisa tercapai atau bahkan melampaui target. "Sejalan dengan hal tersebut Toyota juga bisa mempertahankan market share di level 33% sedikit lebih tinggi dari tahun lalu di 30%," tutupnya.
Selanjutnya: Toyota Astra Motor (TAM) sambut baik perpanjangan kebijakan DP 0%
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News