Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dina Hutauruk
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hitachi Energy terus berinovasi menghadirkan teknologi berbasis data untuk membantu pelanggannya menghadapi tantangan energi. Perusahaan menawarkan solusi otomasi jaringan yang komprehensif, mencakup grid control and management, outage management, hingga perangkat berbasis AI.
Managing Director Business Unit Grid Automation Hitachi Energy, Massimo Danieli, menyebut pasar otomasi jaringan kini berada di persimpangan. Pesatnya elektrifikasi global dan tekanan transisi energi menuntut kemampuan baru dari infrastruktur listrik.
Menurut Danieli, masa depan jaringan listrik akan sangat ditentukan oleh percepatan inovasi digital. “Sebagai pemimpin pasar, kami bekerja sama dengan pelanggan dan pelaku industri untuk menghadirkan solusi canggih yang memodernisasi jaringan, meningkatkan ketahanan, dan mempercepat transisi menuju energi bersih,” ujarnya, Kamis (2/10).
Ia menambahkan, solusi otomasi Hitachi diperkuat dengan infrastruktur komunikasi nirkabel dan berkabel, serta remote terminal unit (RTU). Teknologi ini dirancang mendukung seluruh siklus hidup energi, mulai dari perencanaan dan pembangunan, hingga pemantauan real time, kontrol dan proteksi, operasi pemeliharaan, serta perdagangan energi.
Baca Juga: Hitachi Channel Solutions Bidik Pertumbuhan UMKM dengan Teknologi Kasir Digital
Dalam laporan Grid Automation Global Market Study 2024–2029 yang dirilis ARC Advisory Group, Hitachi Energy menegaskan posisinya sebagai pemimpin pasar otomasi jaringan global untuk utilitas transmisi dan distribusi listrik.
Keunggulan Hitachi Energy terletak pada portofolio lengkap solusi otomasi yang memodernisasi dan mengoptimalkan sistem kelistrikan. Inovasi ini memungkinkan utilitas di seluruh dunia mengubah jaringan tradisional menjadi sistem yang lebih andal, efisien, dan tangguh menghadapi dinamika energi global.
Richard Rys, Direktur Konsultasi ARC Advisory dan peneliti utama otomasi jaringan, menekankan bahwa otomasi kini menjadi elemen vital dalam operasi dan pemeliharaan sistem kelistrikan modern. Menurutnya, analisis pangsa pasar menempatkan Hitachi Energy di posisi teratas berkat warisan panjang di sektor energi, keahlian mendalam, solusi terintegrasi yang luas, serta fokus kuat pada digitalisasi dan AI/ML.
Baca Juga: Strategi Hitachi di Tengah Ketatnya Persaingan Pasar Elektronik
Laporan tersebut juga mencatat pertumbuhan signifikan pada perangkat lunak, perangkat keras, dan layanan otomasi jaringan. Pendorong utamanya adalah pergeseran sumber pembangkit listrik, teknologi penyimpanan energi, serta model baru seperti pembangkit listrik virtual dan mekanisme demand response.
Pertumbuhan tercepat terlihat di kawasan yang membangun jaringan baru atau melakukan modernisasi skala besar, seringkali dipicu oleh kebutuhan peningkatan kapasitas maupun pemulihan infrastruktur akibat cuaca ekstrem dan konflik.
Selanjutnya: Elon Musk Miliki Kekayaan Bersih Sentuh US$500 Miliar, Calon Triliuner Pertama Dunia
Menarik Dibaca: Peringatan Dini BMKG Cuaca Besok (3/10) di Jabodetabek, Hujan Lebat di Sini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News