Reporter: Leni Wandira | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Humpuss Maritim Internasional Tbk (HUMI) mengumumkan telah melakukan transaksi sewa kapal dengan opsi beli untuk mendukung ekspansi bisnisnya.
Pada 1 Januari 2025, HUMI melalui unit usaha PT Hutama Trans Kencana (Matrans) menyewa satu unit kapal Oil Chemical Tanker bernama MT MAC Singapore dari PT Pelayaran Maritim Hijau. Transaksi ini menggunakan skema Bareboat Hire Purchase (BBHP) yang telah disepakati pada 4 November 2024.
Direktur HUMI, Dedi Hudayana, menjelaskan bahwa kapal ini akan mulai beroperasi di bawah Matrans pada tanggal efektif BBHP, yaitu 1 Januari 2025, setelah menyelesaikan masa sewa sebelumnya.
"Transaksi penyewaan kapal ini dilakukan dengan skema sewa guna usaha selama lima tahun dengan opsi pembelian pada akhir periode sewa," kata Dedi dalam siaran pers yang diterima, Selasa (7/1).
Baca Juga: Pastikan Kelancaran Distribusi Energi, PIS Kelola 700 Lebih Kapal Setiap Hari
Dalam skema BBHP ini, Matrans membayar uang muka atau prepaid charter sebesar USD 2 juta kepada PT Pelayaran Maritim Hijau pada awal perjanjian.
Selanjutnya, sewa kapal ini akan dikenakan biaya sebesar USD 5.490 per hari yang dibayar satu bulan di muka selama lima tahun. Di akhir masa sewa, Matrans memiliki opsi untuk membeli kapal tersebut dengan harga sebesar USD 1,5 juta.
Sebagai informasi, PT Pelayaran Maritim Hijau adalah pemilik kapal ini, sementara PT Hutama Trans Kencana (Matrans) adalah penyewa, yang merupakan entitas usaha di bawah HUMI dengan kepemilikan tidak langsung melalui PT PCS Internasional (PCSI), di mana 99,9% saham PCSI dimiliki oleh HUMI.
Dedi menambahkan bahwa transaksi ini bukan merupakan transaksi afiliasi atau transaksi material. "Sewa kapal dengan skema BBHP ini merupakan bagian dari upaya pengembangan usaha anak perusahaan HUMI," tegasnya.
Di sisi lain, HUMI juga mengumumkan hasil keuangan untuk kuartal ketiga 2024, di mana pendapatan bersih perusahaan naik 24% menjadi USD 91,64 juta, dibandingkan dengan USD 73,87 juta pada periode yang sama tahun lalu. Meski ada peningkatan pendapatan, laba HUMI turun 31,21% menjadi USD 8,19 juta, disebabkan oleh membengkaknya biaya keuangan dan kenaikan beban umum dan administrasi.
Baca Juga: Pengujung Tahun 2024, Humpuss Maritim Internasional (HUMI) Beli 3 Kapal Baru
Selanjutnya: Mandiri Utama Finance Targetkan Piutang Pembiayaan Rp 40,3 Triliun pada 2025
Menarik Dibaca: Penumpang Rombongan Bisa Dapat Diskon Tiket Whoosh 20%, Begini Caranya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News