Reporter: Vina Elvira | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Hutama Karya (Persero) resmi memulai pembangunan RSUD Tafaeri di Kabupaten Nias Utara, sebagai bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) yang diinisiasi Kementerian Kesehatan RI.
Rumah Sakit ini dibangun di atas lahan seluas 7.462 m², dan akan terdiri terdiri dari 1 basement, 3 lantai, dan atap, dengan nilai proyek Rp136,43 miliar.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Adjib Al Hakim menyatakan bahwa proyek ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam pemerataan fasilitas kesehatan di Indonesia, terutama daerah terpencil.
Baca Juga: Hutama Karya Targetkan Bisnis Rest Area Meningkat pada Periode Lebaran 2025
“Dengan pembangunan ini, RSUD Tafaeri akan berkembang dari kelas D menjadi kelas C, sehingga mampu memberikan pelayanan kesehatan yang lebih luas dan berkualitas bagi masyarakat Nias Utara,” ungkap Adjib, dalam siaran pers Jumat (11/4).
Lebih lanjut Adjib menyampaikan, rumah sakit ini akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas kesehatan antara lain, ruang radiologi, CT Scan, ruang ICU dan HCU, ruang rawat inap dan VIP, serta penunjang lainnya.
Hutama Karya akan mengerjakan seluruh proses perencanaan dan konstruksi, termasuk perizinan, struktur, arsitektur. sistem mekanikal, pemipaan, dan kelistrikan, lansekap, hingga pemeliharaan dan pengawasan berkala.
Proyek ini mengusung konsep Bangunan Gedung Hijau (BGH), seperti pemanfaatan sumur resapan dan penyediaan area hijau sebesar 25% untuk mendukung efisiensi energi serta keberlanjutan lingkungan.
Baca Juga: Hutama Karya Berangkatkan 480 Pemudik Lewat Program Mudik Gratis 2025
Proyek pembangunan RSUD Tafaeri ini diharapkan rampung pada 19 Desember 2025, agar dapat segera memberikan akses pelayanan kesehatan berkualitas bagi masyarakat di Pulau Nias, khususnya di Kabupaten Nias Utara dan sekitarnya.
“Pembangunan RSUD Tafaeri ini menjadi harapan bagi masyarakat Nias Utara untuk mendapatkan layanan kesehatan yang lebih baik. Untuk itu, Hutama Karya berkomitmen untuk menyelesaikan proyek ini tepat waktu dan tepat mutu,” tutup Adjib.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News