Reporter: Vina Elvira | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Perusahaan konstruksi pelat merah, PT Hutama Karya (Persero) menargetkan nilai kontrak baru sebesar Rp 28,9 triliun di tahun 2024.
Perolehan kontrak baru tersebut diproyeksikan masih akan didominasi oleh portofolio champion segment perusahaan yakni jalan dan jembatan. Termasuk di dalamnya rencana pengerjaan beberapa ruas Jalan Tol Trans Sumatera Tahap II.
EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Tjahjo Purnomo menyatakan, Hutama Karta optimistis dengan prospek bisnis di tahun depan.
“Berdasarkan analisis tren pasar saat ini dan inisiatif strategis yang diterapkan, Hutama Karya percaya bahwa tahun depan akan memberikan lebih banyak peluang dan pertumbuhan yang stabil,” ungkap Tjahjo, kepada Kontan.co.id, Rabu (27/12).
Baca Juga: Nindya Karya Teken Kontrak Proyek Paralympic Training Center Karanganyar
Untuk memaksimalkan peluang bisnis ke depan, Hutama karya disebut Tjahjo akan terus berinovasi dan beradaptasi untuk memenuhi tantangan pasar sambil memanfaatkan peluang baru yang muncul.
Di sisi lain, Hutama karya juga sedang mempertimbangkan beberapa opsi untuk divestasi aset. Perusahaan sedang dalam proses mengevaluasi beberapa aset dan potensi divestasinya untuk memastikan bahwa setiap keputusan yang diambil dapat meningkatkan efisiensi dan memberikan nilai optimal bagi pemegang saham.
Namun, detail rencana spesifik akan diumumkan pada waktu yang tepat setelah perusahaan menyelesaikan evaluasi internal.
Merujuk catatan KONTAN, Hutama Karya mengantongi nilai kontrak baru sebesar Rp 21,5 triliun per Oktober 2023. Perolehan kontrak baru tersebut sebagian besar berasal dari proyek Jalan dan Jembatan serta gedung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News