Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lewat Indihome, Telkom telah menguasai pangsa pasar (market share) sebesar 87% dan diproyeksikan bakal terus bertambah.
Upaya yang dilakukan adalah dengan memanfaatkan momentum ajang siaran Piala Dunia, Indihome memberikan paket nonton seluruh pertandingan melalui aplikasi Vidio di TV IndiHome.
Meski tidak disebutkan berapa besar peningkatan pelanggan selama ajang Piala Dunia, VP Marketing Management Telkom Indonesia E. Kurniwan mengaku ada peningkatan signifikan.
Pasalnya permintaan akses internet di Indonesia terus meningkat pesat setiap tahunnya. Indihome sendiri membidik tambahan pelanggan baru sebanyak 1,8 juta di tahun 2023.
Baca Juga: Saham PT Telekomunikasi Indonesia (TLKM) Hari Ini Turun 6,25% Ada Apa?
Kurniawan mengungkapkan, saat ini konsumen IndiHome sebanyak 8,6 juta. Melalui strategi-strategi yang diterapkan, diharapkan dapat mendorong pertumbuhan pelanggan IndiHome di tahun depan.
Salah satu yang menggenjot peningkatan pelanggan ini adalah di momentum siaran Piala Dunia 2022.
Untuk mengaksesnya, Pelanggan hanya perlu mengaktifkan add-on World Cup 2022 dengan tarif Rp 89.000 untuk menyaksikan pertandingan langsung live, siaran ulang, dan highlight Piala Dunia FIFA World Cup 2022.
Berdasarkan data Indihome, saat ini pemakaian internet dengan menggunakan jaringan fiber optic sudah mencapai 60 petabyte atau 60 juta gigabyte setiap harinya. Dengan device connected 183 Juta.
Baca Juga: Telkomsel Mitra Inovasi Tunjukkan Eksistensi di Perhelatan NEX-BE Fest 2022
Meski saat ini sudah masuk di era post pandemic, namun kebutuhan akses internet akan terus melekat menjadi kebutuhan utama bagi masyarakat Indonesia.
“Customer behaviour ini tidak berubah saat pandemi dan pasca pandemi, artinya masyarakat sudah masuk digital lifestyle, dimana kebutuhan Internet menjadi Sesuatu yang dibutuhkan,” katanya (09/12).
IndiHome tercatat telah memiliki 8,9 juta pelanggan. Saat ini IndiHome telah menjangkau hampir di seluruh kota dan desa di Indonesia.
Meski saat ini sudah masuk di era pasca pandemic, namun kebutuhan akses internet akan terus melekat menjadi kebutuhan utama bagi masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Prospek Bisnis Tetap Menyala, Operator TV Berbayar Masih Agresif Ekspansi Pelanggan
IndiHome Optimis Industri akan tetap Naik dan menjadi bagian untuk meningkatkan pertumbuhan Ekonomi. Indonesia Perluasan area FixBroadband tetap akan dilakukan Tahun 2023 di seluruh wilayah di Indonesia khususnya utk Area KTI, Kalimantan, Sumatra dan Jawa Barat, disamping market demand yang masih tinggi, juga menjadi salah satu misi IndiHome untuk memberikan Kesetaraan Akses Digital sebagaimana di tekankan Pak Jokowi di G20 kemarin
Secara layanan internet di Indonesia, ranking speed nasional akan terus meningkat seiring program New High Speed Same Price (New HSSP), yaitu dengan menaikan kecepatan pelanggan eksisting sesuai berdasarkan price yang dibayarkan pelanggan menjadi di atas 40 Mbps sampai ke 300 Mbps
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News