CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.879   -20,00   -0,13%
  • IDX 7.141   -73,55   -1,02%
  • KOMPAS100 1.093   -10,03   -0,91%
  • LQ45 872   -3,51   -0,40%
  • ISSI 215   -3,49   -1,60%
  • IDX30 447   -1,05   -0,23%
  • IDXHIDIV20 540   0,91   0,17%
  • IDX80 125   -1,17   -0,92%
  • IDXV30 135   -0,50   -0,37%
  • IDXQ30 149   -0,06   -0,04%

Indonesia akan ekspor 2.000 ton manggis ke China


Senin, 29 Januari 2018 / 20:28 WIB
Indonesia akan ekspor 2.000 ton manggis ke China
ILUSTRASI. Pedagang Manggis Merapihkan Dagangannya


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia akan mengekspor manggis ke China minimal sebanyak 2.000 ton sebelum tahun baru Imlek.

Kepala Badan Karantina Kementerian Pertanian (Kemtan) Banun Harpini mengatakan, dalam waktu dekat Indonesia akan mengekspor manggis sebanyak 20 ton ke China. Ini merupakan kelima kalinya Indonesia mengekspor manggis ke China, dimana ekspor akan dilakukan melalui Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.

Selama ini Indonesia sulit untuk mengekspor manggis lantaran terkendala sertifikasi serta kualitas. Karena itu Banun mengatakan, Kemtan akan berupaya Memastikan buah yang akan dieskpor sesyai dengan kualitas dan persyaratan keamanan dari China.

"Kebun-kebun yang sudah disertifikasi, sertifikasi dalah bebas dari beberapa penyakit yang menjadi perhatian China, antara lain kutu putih dan jenis kutu-kutuan lainnya, bebas semut dan bebas serangga saat packing," tuturnya, Senin (29/1).

Tak hanya itu, Kemtan juga akan melakukan pengawasan mulai dari lokasi penanaman hingga proses pengiriman. Bahkan, manggis-manggis yang akan diekspor tersebut harus dikarantina terlebih dahulu sebelum mulai dikemas.

Menurut Banun, tidak ada kendala dalam memenuhi permintaan ekspor ini. Bahkan, terdapat beberapa daerah yang memperoduksi manggis dalam jumlah besar seperti Sumatera Barat, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Bali.


 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×