kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Indonesia masuk 3 besar rentan serangan malware


Kamis, 07 September 2017 / 14:05 WIB
Indonesia masuk 3 besar rentan serangan malware


Reporter: Nisa Dwiresya Putri | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - Microsoft Asia Pasifik Kamis (7/9) merilis temuan regional dari Laporan Security Intelligence (SIR), Volume 22. Dalam laporan tersebut dirinci beberapa negara di Asia Pasifik yang paling terekspos oleh program berbahaya. Patut waspada, Indonesia masuk dalah daftar tersebut.

Laporan Security Intelligence (SIR), Volume 22 menemukan bahwa negara berkembang seperti Bangladesh, Kamboja, Indonesia, Myanmar dan Vietnam termasuk diantara lima besar negara di Asia Pasifik yang paling terekspos oleh program berbahaya.

Dalam pernyataan resminya, Microsoft Asia Pasifik mencatat bahwa dalam lingkup Asia Pasifik, dari Januari hingga Maret, sebanyak satu dari empat komputer di Bangladesh, Kamboja dan Indonesia yang menjalankan produk keamanan real-time Microsoft mendeteksi adanya serangan malware.

Bangladesh, Kamboja, Indonesia, Myanmar, Vietnam, Nepal dan Thailand masing-masing melaporkan adanya serangan malware dengan rata-rata tingkat lebih dari 20% pada kuartal pertama 2017. Di sisi lain, negara-negara di Asia Pasifik dengan level kematangan teknologi informasi yang lebih tinggi, yakni Selandia Baru dan Singapura, memiliki performa yang lebih baik dibandingkan rata-rata global.

Menengok data sebelumnya, kuartal II tahun 2016, 45,2% komputer di Indonesia terserang malware. Kategori perangkat lunak berbahaya yang paling sering ditemui di Indonesia pada periode yang sama adalah Trojans dengan 41,5% angka serangan pada seluruh komputer. Worms menempati posisi kedua, dengan 24,5% serangan pada seluruh komputer.

“Bagaimanapun, kita tidak akan selamanya tetap aman dan dapat mencapai kapasitas secara penuh pada dunia yang selalu terhubung ini, tanpa memahami ancaman keamanan siber dan menambah pemahaman mengenai perkembangan cybercrime.” jelas Antony Cook, Associate General Counsel, Microsoft Asia Pasifik, Jepang & Australia dalam keterangan resminya Kamis (7/9).

Adapun negara di Asia Pasifik yang paling rentan terhadap serangan malware adalah sebagai berikut:

Negara di Asia Pasifik yang Paling Rentan Terhadap Serangan Malware
1. Bangladesh
2. Kamboja
3. Indonesia
4. Myanmar
5. Vietnam
6. Nepal
7. Thailand
8. Filipina
9. Sri Lanka
10. Malaysia
11. Korea
12. Singapura
13. Selandia Baru
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×