kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Indonesia pasar gypsum yang penting bagi Knauf


Selasa, 18 Juli 2017 / 21:54 WIB
Indonesia pasar gypsum yang penting bagi Knauf


Reporter: Agung Hidayat | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Bagi produsen gypsum, Knauf Indonesia masih berpotensi memperbesar bisnisnya. PT Knauf Gypsum Indonesia menjadi perusahaan ke 48 yang didirikan Knauf global, di mana tahun ini sudah memiliki 220 pabrik di 60 negara.

Kata Samuel E. Hutabarat, Sales and Marketing Director PT Knauf Gypsum Indonesia, negara di ASEAN ini memang menjadi fokus Knauf karena dinilai cukup agresif. Saat ini Knauf Gypsum Indonesia sudah memiliki kapasitas terpasang 25-35 juta meter persegi per tahun.

Walau proyek pembangunan banyak yang belum bergerak, namun Knauf masih optimistis semester dua ini ada titik cerah. Selain lesunya pertumbuhan di Indonesia Barat, pembangunan pabrik di Gresik bagian dari penetrasi pasar Knauf di Indonesia Timur.

"Kalau di Timur, kami pernah menangani Ciputra Makassar," ungkap Samuel di sela Konferensi Pers (18/7).

Berapa detilnya nilai proyek tersebut, Samuel tidak bisa merincikannya. Yang jelas cukup banyak proyek properti dan gedung yang dilakoni Knauf Gypsum Indonesia.

Sebut saja Terminal 3 Soekarno Hatta, Pakubuwono Town, British Embassy Office, Purimas dan lainnya. Samuel mengatakan, untuk ukuran volume gypsum yang dipasang, satu proyek Lippo di Kemang cukup tergolong banyak.

Menurutnya, walau tidak bisa menyebutkan angka pasti proyek tersebut memakan gypsum lebih dari 500 ribu meter persegi. "Sedang untuk siling (atap lantai) saja bisa makan kisaran 48.000 meter persegi satu gedung," ia memberikan contoh. Meskipun ukurannya kembali ke spesifikasi yang diminta oleh pemilik gedung.

Knauf masih mengembangkan produk baru. Saat ini Knauf Indonesia mulai memasarkan gypsum fire shield, tahan api hingga dua jam. Diketahui, 78% bahan baku berupa gyps yang masih didapati dari impor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×