Reporter: Vina Elvira | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten ritel pengelola jaringan IKEA dan Guardian, PT Hero Supermarket Tbk (HERO) menargetkan untuk dapat mencapai pertumbuhan kinerja yang lebih baik dari tahun sebelumnya. Optimisme ini seiring dengan oleh realisasi positif selama paruh pertama lalu.
Merujuk laporan keuangan perusahaan, HERO membukukan penjualan sebesar Rp 2,25 triliun selama semester I-2024. Angka ini meningkat 4,16% year on year (yoy) dibandingkan Rp 2,16 triliun pada posisi yang sama tahun sebelumnya.
Pertumbuhan penjualan tersebut dukung oleh peningkatan jumlah kunjungan customer ke gerai-gerai Guardian di mal premium dan lokasi wisata yang terus mendorong pertumbuhan positif Guardian pada semester pertama.
Head of Corporate and Consumer Affairs Hero Supermarket Diky Risbianto menyatakan HERO Group memproyeksikan dapat mencetak kinerja positif pada bisnis ritel di sisa tahun 2024 ini.
Baca Juga: 8 Asosiasi Kompak Tolak PP 28 Tahun 2024 Tentang Kesehatan, Ini Alasannya
“Berdasarkan pencapaian semester pertama yang cukup signifikan, HERO Group menetapkan target untuk mencapai pertumbuhan bisnis yang melebihi kinerja periode sebelumnya,” ungkap Diky, kepada Kontan.co.id, pekan lalu.
Diky juga memaparkan terkait rencana pengembangan bisnis Guardian ke depannya. Tanpa menyebutkan secara detail, ia bilang bahwa sejalan dengan komitmen Guardian dalam peningkatan aksesibilitas pelanggan, Guardian akan melanjutkan ekspansi dalam bentuk penambahan gerai di sisa tahun 2024 ini.
Adapun, saat ini HERO sudah mengoperasikan lebih dari 340 gerai yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. “Guardian terus memperkuat proposisi nilainya dengan mengoptimalkan rangkaian produk dan memperluas kehadiran omnichannel untuk meningkatkan aksesibilitas pelanggan,” tambahnya.
Namun sayang, HERO juga belum bisa menyebutkan secara detail berapa alokasi belanja modal atau capital expenditure (Capex) yang disiapkan untuk tahun ini.
Diky hanya menyampaikan bahwa pihaknya akan memfokuskan investasi pada proses pengembangan kedua brand, yaitu Guardian dan IKEA. HERO Group juga akan menambah gerai sebagai bagian dari optimalisasi belanja modal dan capex tahun ini.
Di sisi lain, HERO juga tetap berfokus pada realisasi rencana transformasi multi-tahun yang tengah dilaksanakan dan memanfaatkan ruang bisnis serta berupaya meningkatkan aksesibilitas untuk para pelanggan setia.
"Kami berharap dapat menjangkau seluruh daerah di Indonesia agar semakin banyak masyarakat yang dapat menikmati layanan dan produk yang ditawarkan HERO Group,” ujarnya.
HERO mencatat laba bersih sebesar Rp 162,16 miliar pada semester I 2024. Angka tersebut meningkat 22,92% jika dibandingkan periode yang sama pada tahun 2023 yaitu Rp 131,92 miliar.
Baca Juga: Daya Beli Anjlok, Kinerja Industri Ritel Keok
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News