kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini upaya Link Net untuk capai target tahun ini


Kamis, 29 Agustus 2019 / 17:54 WIB
Ini upaya Link Net untuk capai target tahun ini
ILUSTRASI. Penandatanganan MoU antara Link Net dan FMI


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memiliki banyak target di tahun ini, PT Link Net Tbk jalin kerjasama dengan PT Fiber Media Indonesia (FMI). Adapun kerja sama tersebut untuk mendorong penetrasi pasar dan penambahan jumlah pelanggan baru.

Marlo Budiman, Presiden Direktur & CEO Link Net menyebutkan bahwa hingga Juni target pelanggan baru terealisasi 32,3% dari target tahun ini. "Hingga Juni sudah ada 21 ribu pelanggan baru," ujarnya usai melakukan penandatanganan kerjasama antara Link Net dan PT Fiber Media Indonesia (FMI) di Jakarta, Kamis (29/8).

Menurutnya, kerjasama tersebut pula untuk membantu perseroan mencapai target tahun ini, salah satunya untuk menjaring pelanggan baru. Asal tahu saja, emiten dengan kode saham LINK di Bursa Efek Indonesia ini membidik target pelanggan baru sebanyak 65.000. "Posisi saat ini jumlah pelanggan kami 617.000," lanjutnya.

Baca Juga: Tingkatkan penetrasi pasar, Link Net gandeng Fiber Media Indonesia

Sebabnya, dari kerjasama yang dijalin memungkinkan perseroan untuk menggunakan masing-masing aset tiang tumpu yang dimiliki. Dengan begitu, Marlo bilang daerah yang belum dijangkau oleh tiang tumpu miliknya dapat ditutupi oleh tiang tumpu FMI selama aset FMI berada di sana.

Hal tersebut memungkinkan pihaknya untuk penetrasi pasar lebih cepat dibandingkan membangun baru yang mana memakan waktu untuk perizinan hingga pemasangannya.

Untuk aset tiang tumpu sendiri, LINK memiliki lebih dari 300 ribu tiang yang tersebar dengan mayoritas berada di Jabodetabek, Surabaya, dan Bandung. Sedangkan, FMI memiliki 140.000 tiang.

Baca Juga: Ada Perubahan di Indeks FTSE, Cermati Pilihan Saham Berikut Ini

Selain itu, ke depan dari kerjasama tersebut juga akan dimanfaatkan untuk subduct atau jaringan kabel fiber optic bersama di bawah tanah. Dari sana, tiap pemindahan yang dilakukan dengan skema patungan. "Sehingga bisa memangkas biaya capex mencapai 50%," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×