Reporter: Vina Elvira | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - BANDUNG. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) berkomitmen untuk terus memberikan layanan konektivitas digital berkualitas kepada setiap pelanggannya.
Untuk itu, Telkom secara rutin melakukan proses pengujian, tes dan sertifikasi terhadap seluruh perangkat (device) yang digunakan pada jaringan akses dan infrastruktur. Proses pengujian dan tes tersebut dilakukan di sebuah laboratorium yang bernamakan Telkom Test House (TTH) yang berlokasi di Gegerkalong, Bandung.
Executive General Manager Divisi Digital Connectivity Service Telkom Teuku Muda Nanta menjelaskan, Telkom memiliki ratusan produk yang dijual ke konsumen. Nah, sebelum produk-produk itu diluncurkan ke pasar, TLKM terlebih dahulu melakukan serangkaian pengujian untuk memastikan produk tersebut siap dipakai oleh para konsumen.
Baca Juga: Prospek Cerah, Dua Saham Blue Chip Sektor Telekomunikasi Layak Dicermati
“Misalnya IndiHome, itu kabel optiknya sebelum dipasang di test dulu di sini (TTH) untuk dipastikan mutu dan kualitasnya dan untuk keselamatan juga harus dipastikan. Termasuk modemnya juga di test dulu di sini sesuai gak sm spek teknis yg dipersyaratkan,” ungkap Teuku, dalam acara Media Visit Telkom Test House, pada Kamis (26/1) di Bandung.
Lebih jauh dia merinci, Telkom Test House merupakan lembaga uji terakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN) yang ditujukan untuk mendukung dan menjamin keberlangsungan seluruh jaringan dan infrastruktur milik TelkomGroup, seperti kabel serat optik (fiber optic), modem serta perangkat lainnya.
Telkom Test House, lanjutnya, telah mengantongi standar operasional yang sesuai dengan ketentuan Pemerintah dan menjadi acuan bagi operator lain yang ingin melakukan uji perangkat dan infrastruktur telekomunikasi.
“Telkom Test House menjadi kiblat untuk pengujian di Indonesia, menjadi standar acuan juga bagi para operator telekomunikasi, ” jelasnya.
Telkom Test House sendiri memiliki lima kelompok laboratorium yaitu Laboratorium Kabel dan Aksesoris Fiber to the Home (FTTH), Laboratorium Transmisi, Laboratorium Kalibrasi, Laboratorium Device dan Laboratorium Energy.
Seluruh fasilitas laboratorium ini dimanfaatkan oleh Telkom untuk memastikan bahwa setiap perangkat telekomunikasi yang digunakan telah memiliki sertifikat yang terakreditasi, sehingga menjamin mutu layanan yang diberikan.
Baca Juga: TLKM dan ISAT Kerjasama Perkuat Infrastruktur Digital, Simak Rekomendasi Sahamnya
Terdapat tiga jenis pengujian yang dilakukan di laboratorium ini, yakni Quality Assurance (QA), Type Approval (TA), dan Voluntary Test (VT). Quality Assurance (QA) merupakan uji perangkat telekomunikasi yang digunakan di internal Telkom menggunakan referensi uji STEL (Spesifikasi Telekomunikasi Internal Telkom).
Saat ini Telkom tengah fokus menggarap B2B dan Telkomsel fokus ke segmen B2C. Untuk terus menjadi pemain besar, tentunya tantangan yang tidak bisa dihindari adalah perkembangan teknologi yang menuntut Telkom untuk adaptif dan terus bertransformasi untuk perkembangan bisnis perusahaan.
“Keberadaan Telkom Test House ini menjadi wujud upaya Telkom untuk terus menjadi perusahaan digital telco dengan kepemimpinan teknologi terbaik,” tambahnya.
Melalui Telkom Test House, Telkom juga mendukung kolaborasi dengan industri dalam negeri agar dapat bersaing, dengan meningkatkan komponen TKDN sehingga dapat menyerap industri dalam negeri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News