kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jaga protokol kesehatan, Astra Daihatsu Motor buat aplikasi untuk monitor karyawan


Senin, 07 September 2020 / 22:41 WIB
Jaga protokol kesehatan, Astra Daihatsu Motor buat aplikasi untuk monitor karyawan
ILUSTRASI. Layanan servis di bengkel resmi Daihatsu


Reporter: Muhammad Julian | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Astra Daihatsu Motor (ADM) memperketat penerapan protokol kesehatan. Hal ini dilakukan sebagai respon atas kasus Covid-19 yang masih terus bertambah dari waktu ke waktu.

“Daihatsu berkomitmen mendukung penerapan protokol kesehatan secara maksimal di seluruh area, sehingga karyawan dapat bekerja dengan sehat dan aman,” ujar Marketing Director dan Corporate Planning & Communication Director PT Astra Daihatsu Motor, Amelia Tjandra dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id, Senin (7/9).

Untuk memperketat penerapan protokol kesehatan di area kerja, agen pemegang merek (APM) kendaraan Daihatsu tersebut telah membuat aplikasi yang mampu memonitor pergerakan karyawan. 

Baca Juga: Saat Pandemi, APM Pacu Penjualan Melalui Kanal Digital

Melalui aplikasi tersebut, ADM berupaya untuk memastikan agar jarak antar karyawan selalu berada dalam batas yang ditetapkan, yakni minimal 1,5 meter. Tidak hanya itu, ADM juga mewajibkan setiap karyawannya untuk melakukan deklarasi kesehatan secara mandiri dan rutin setiap harinya melalui aplikasi yang dibuat.

Di saat yang sama, ADM tetap mengawal kegiatan produksi dengan menerapkan protokol kesehatan yang ada. Hasil produksinya ditujukan baik untuk memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri maupun luar negeri.

Sepanjang Januari-Juli 2020 lalu, penjualan ritel Daihatsu di pasar domestik mencapai 59.467 unit. Capaian penjualan tersebut didominasi oleh Astra Daihatsu Sigra dengan pencapaian sebesar 16.631 unit, berkontribusi sebesar 28,0%, lalu diikuti oleh Gran Max Pick-Up 12.651 unit (21,3%), dan Terios 8.938 unit (15,0%).

Selanjutnya: Permintaan Masih Besar, Bisnis Mobil LCGC Jalan Terus

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×