Reporter: Nadia Citra Surya | Editor: Harris Hadinata
JAKARTA. Panitia penyelenggara Jakarta Great Sale (JGS) 2010 menargetkan total transaksi selama sebulan acara bisa mencapai Rp 7,2 triliun. "Akan ada 67 mall yang akan ikut serta dalam program Jakarta Great Sale 2010 ini," kata Andreas Kartawinata, Ketua APPBI DKI Jakarta yang menjadi panitia penyelenggara JGS 2010 kepada Kontan, Selasa (15/6).
Target tersebut naik 20% dari realisasi tahun lalu yang sebesar Rp 6 triliun. Sesungguhnya, tahun lalu target yang dipasang adalah Rp 6,6 triliun. "Apa boleh buat, satu hari sebelum pembukaan JGS tahun lalu, Jakarta diguncang bom di Ritz Carlton dan JW Mariott," imbuh Roy Mandey, Ketua Departemen Data dan Informasi Pasar Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) yang juga menjadi panitia JGS 2010. Akibatnya, selama hampir 10 hari, kala itu, Jakarta berstatus siaga satu, dan pusat-pusat perbelanjaan pun sepi pengunjung.
Namun dengan kondisi ekonomi yang cukup stabil saat ini, serta daya beli masyarakat yang mulai merangkak paska krisis, pihaknya yakin target yang dipasang panitia penyelenggara bisa diraih dengan mudah. "Master Card yang biasa mensponsori Singapore Great Sale saja, tahun ini bersedia menjadi sponsor JGS," imbuh Roy.
Menurut Andreas, kegiatan yang akan berlangsung dari tanggal 18 Juni hingga 18 Juli 2010 ini, masih difokuskan untuk membidik segmen wisatawan belanja lokal. "Untuk promo luar negerinya hanya kami pasang di Garuda Inflight Magazine, sementara untuk promosi lokal kami bermitra dengan hampir semua media," imbuhnya.
Fokus target pasar tersebut dimaksudkan untuk menarik minat orang-orang Indonesia yang biasanya cenderung senang berbelanja ke luar negeri seperti misalnya ke Singapura. "Kami akan tunjukkan bahwa even pesta diskon masal ini tidak akalah dari Singapore Great Sale," ujar Andreas, yakin.
Wajar, jika panitia penyelenggara pun mempersiapkan berbagai acara menarik. Sebuah Nissan Serena juga siap diundi bagi setiap pembelanjaan diatas Rp 250.000. Pembukaan pesta diskon pada 18 Juni akan secara serentak dilakukan di lima mall yang mewakili masing-masing wilayah di DKI.
Pusat pembukaan yang dilakukan oleh Gubernur DKI di Central Park (Jakarta Barat), sementara masing-masing walikota akan membuka di Atrium Senen (Wilayah Jakarta Pusat), Mall of Indonesia (Jakarta Utara), Blok M Plaza (Jakarta Selatan), dan Plaza Arion (Jakarta Timur). "Secara serentak pula pada tanggal 18 Juni tersebut pukul 19.30 akan ada pesta kembang api di 33 titik pusat perbelanjaan di Jakarta," imbuh Andreas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
