kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Jasa Marga berangkatkan 2.100 orang pemudik


Sabtu, 09 Juni 2018 / 15:16 WIB
Jasa Marga berangkatkan 2.100 orang pemudik
ILUSTRASI. Jalan tol Cikampek dari Jasa Marga


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam rangka melancarkan pelaksanaan arus mudik dan balik lebaran 2018 (Idul Fitri 1439) dan bentuk kepedulian terhadap masyarakat khususnya pemudik, PT Jasa Marga Tbk (JSMR) menyelenggarakan Program Mudik Guyub Rukun 2018.

Direktur SDM dan Umum JSMR Koeshartanto Kuswiranto mengatakan, kegiatan mudik tidak lepas dari keberadaan jalan tol. Jasa Marga sebagai BUMN turut hadir dalam perannya mewujudkan konektivitas antar wilayah melalui jalan tol.

"Mohon doanya agar perusahaan bisa lebih baik lagi, sehingga tahun depan lebih banyak bis dan mengkoneksikannya dengan berbagai moda transportasi yang lebih beragam," katanya saat melepas para peserta mudik dari Kantor Pusat Jasa Marga, Sabtu (9/6).

Tahun ini, Jasa Marga menyiapkan 26 bus dengan total peserta atau pemudik sebanyak 1.250 pemudik. Dari 26 bus yang diberangkatkan oleh Jasa Marga, 20 di antaranya diberangkatkan dari Jakarta menuju Semarang, Solo, Jogja, Magelang, dan Purwokerto dengan total peserta 960 orang.

Sedangkan dua bus diberangkatkan dari Balikpapan menuju Banjar, dua bus diberangkatkan dari Manado menuju Gorontalo. Selain itu, dua bus sisanya diberangkatkan dari Medan menuju Padang Sidempuan, dan Kota Pinang.

Selain memberangkatkan pemudik dengan bus, khusus tahun ini Jasa Marga bekerjasama dengan Pelni, memberangkatkan 850 orang pemudik menggunakan kapal laut yang diberangkatkan dari Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, menuju Semarang.

Meski tidak berbiaya, Jasa Marga memastikan bahwa sisi keamanan perjalanan ditunjang oleh pemeriksaan pengemudi melalui tes urine untuk memastikan bahwa pengemudi dalam kondisi prima dan tidak dalam pengaruh narkoba. Selain itu Jasa Marga juga memberikan kaus khusus peserta serta perbekalan makanan selama perjalanan.

Kegiatan mudik gratis ini merupakan program Corporate Social Responsibility (CSR) yang ditujukan untuk para karyawan dan keluarga karyawan, serta masyarakat sekitar jalan tol yang telah berkontribusi dalam menunjang proses bisnis perusahaan.

Program mudik guyub rukun ini merupakan kegiatan yang rutin dilakukan oleh Jasa Marga setiap tahun menjelang lebaran. Tahun 2017 lalu, Jasa Marga berkontribusi dalam kegiatan Mudik Bareng BUMN untuk memberangkatkan 10 bus dengan total 750 orang pemudik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×