kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Jasa Marga membidik ruas tol milik Bakrieland


Senin, 12 November 2012 / 07:18 WIB
Jasa Marga membidik ruas tol milik Bakrieland
ILUSTRASI. Foto udara?kawasan GBK Senayan dengan latar belakang deretan gedung perkantoran di kawasan Sudirman, Jakarta, Rabu (30/6/2021). Cuaca hari ini di Jabodetabek cerah berawan hingga hujan ringan, menurut ramalan BMKG. KONTAN/Fransiskus Simbolon


Reporter: Muhammad Khairul | Editor: Sandy Baskoro

JAKARTA. PT Jasa Marga Tbk siap menambah konsesi jalan tol. Kabar teranyar, operator jalan tol terbesar di Indonesia ini berniat mengakuisisi salah satu ruas tol milik PT Bakrieland Development Tbk.

Jasa Marga telah berbicara dengan Bakrieland sejak Oktober lalu. Direktur Utama Jasa Marga, Adityawarman, menyatakan, pihaknya berminat mengakuisisi salah satu ruas tol milik Bakrieland, yakni ruas Ciawi-Sukabumi sepanjang 54 kilometer. “Mereka (Bakrieland) menawarkan empat ruas tol, sementara kami mau satu ruas saja, yakni Ciawi-Sukabumi,” ungkap Adityawarman kepada KONTAN, Minggu (11/11).

Tiga ruas tol lain milik Bakrieland adalah ruas Kanci-Pejagan sepanjang 34 km, ruas Pejagan-Pemalang (57 km) dan Pasuruan-Probolinggo (31 km). Selain itu, Bakrieland melalui anak usaha Bakrie Toll Road memiliki ruas tol Batang-Semarang (75 km) yang tergabung dalam jaringan tol Trans Jawa.

Jasa Marga masih terlibat negosiasi dengan Bakrieland soal rencana akuisisi ruas Ciawi-Sukabumi. Namun, anak usaha Grup Bakrie ini ingin menawarkan satu paket, yakni empat ruas tol. Padahal, Jasa Marga ingin mengambilalih satu ruas. Jika mengakuisisi empat ruas milik Bakrie, menurut Adityawarman, Jasa Marga tentu punya kewajiban lain yang harus dipenuhi.

Sebelumnya diberitakan, Bakrieland ingin melego ruas tol yang dikelola Bakrie Toll Road. Bakrieland berharap penjualan saham tersebut bisa laku minimal Rp 1,3 triliun. Nilai itu setara ekuitas Bakrie Toll Road.

Hingga kini, Jasa Marga dan Bakrieland belum bersepakat mengenai hal tersebut. “Kalau pun ada kesepakatan bersama, kami akan membahas
secara mendetail dulu. Sebab, setiap akuisisi harus ada due diligence terlebih dahulu,” ungkap Adityawarman, tanpa mau membeberkan keputusan mengenai kepastian akuisisi ruas tol milik Bakrie.

Jika berhasil mengambilalih ruas tol Ciawi-Sukabumi, maka JSMR akan memperpanjang jejaring jalan tol mereka. “Kami mau mengintegrasikan
ruas tersebut dengan tol Jagorawi,” tutur Adityawarman. Di sisi lain, Adityawarman mendengar kabar bahwa Bakrieland sudah ada deal dengan investor lain mengenai rencana pelepasan empat ruas tersebut.

Selain Jasa Marga, beredar kabar bahwa operator jalan tol lainnya, yakni PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk berniat mengakuisisi ruas tol Kanci-Pejagan. Ketika dikonfirmasi, Direktur Keuangan Citra Marga Indrawan Sumantri, tak menyangkal kabar tersebut. Namun, “(Rencana akuisisi) Batal, karena sudah ada pihak lain yang berniat membeli ruas tol tersebut,” ungkap dia melalui pesan singkat.

Hingga Minggu malam, Presiden Direktur Bakrieland, Ambono Janurianto, belum bisa dimintai konfirmasinya melalui panggilan telepon maupun surat elektronik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×