Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Panorama Sentrawisata Tbk (PANR) memiliki beberapa paket wisata dengan destinasi baru untuk menarik pelanggan di momen Natal dan Tahun Baru mendatang.
A.B Sadewa Corporate Secretary PANR menjelaskan langkah ini dilakukan untuk menggapai para traveler atau pelanggan yang ingin mencoba destinasi baru di periode musim dingin atau akhir tahun baru.
"Di akhir tahun ini, kita memiliki paket-paket wisata dengan destinasi baru yang menarik, khususnya untuk travelers yang sudah sering bepergian dan ingin mencoba sesuatu yang baru di periode winter atau akhir tahun. Kita juga aktif melakukan pameran terbatas dengan beberapa bank partners," urainya kepada Kontan, Minggu (17/11).
Baca Juga: Panorama Sentrawisata (PANR) Optimistis Kinerja Kuartal III-2024 Meningkat
Sadewa melanjutkan, di akhir tahun ini biasanya perusahaan mencatat adanya peningkatan di segmen bisnis outbound alias ke luar negeri. Hal ini selaras dengan berlangsungnya momen libur Natal dan Tahun Baru.
Ia menyatakan bahwa untuk inbound atau kedatangan wisatawan mancanegara, Perusahaan mendapatkan pasarnya dari Eropa ke daerah Thailand melalui penerbangan charter. Asal tahu saja, PANR juga memiliki pilar inbound yang beroperasi di Thailand.
Tak hanya itu, PANR juga mencatat permintaan wisata menuju ke Jepang meningkat akhir-akhir ini. Menurut Sadewa, saat ini tujuan wisata ke Jepang menjadi selain populer, juga pelemahan Yen membuat berlibur ke Jepang tidak terlalu mahal.
"Khusus akhir tahun dan hanya ada di Panorama, kita lakukan chartered flight Jakarta-Sapporo. Jepang saat ini menjadi populer karena pelemahan Yen membuat liburan ke Jepang tidak terlalu mahal," jelasnya.
Selain Jepang, Perusahaan juga melayani adanya perjalanan short haul, seperti ke Vietnam. PANR Menyatakan perjalanan ke Vietnam memang sedang banyak digenjot. PANR mengatakan juga gencar menawarkan liburan untuk pasar muslim di musim dingin alias winter seperti Turki dan Korea Selatan.
Melihat strategi kinerja ini, Perusahaan optimistis kinerja pendapatan akan bertumbuh positif. PANR tidak menyebutkan target pendapatan dan laba yang dibidik tahun ini, begitu pula dengan capex yang disiapkan.
sepanjang semester I tahun 2024, PANR mencatatkan pendapatan senilai Rp 1,5 triliun, atau naik 8,67% jika dibandingkan dengan pendapatan sepanjang semester I tahun 2023 lalu yang berada di angka Rp 1,38 triliun.
Meski pendapatan naik, PANR mencatatkan koreksi pada laba bersih semester I 2024 dengan nilai Rp 51,22 miliar atau turun 31,34% jika dibandingkan laba bersih periode sama tahun lalu senilai Rp 74,6 miliar.
"Tahun ini kita tidak membelanjakan capex karena PANR masih mengoptimalkan peluang dari normalisasi bisnis," ucap Sadewa.
Selanjutnya: Mau Cepat Kurus? Coba Minum Teh yang Paling Ampuh Bakar Lemak Ini, yuk!
Menarik Dibaca: Mau Cepat Kurus? Coba Minum Teh yang Paling Ampuh Bakar Lemak Ini, yuk!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News