kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.909.000   -24.000   -1,24%
  • USD/IDR 16.195   57,00   0,35%
  • IDX 7.898   -32,88   -0,41%
  • KOMPAS100 1.110   -7,94   -0,71%
  • LQ45 821   -5,85   -0,71%
  • ISSI 266   -0,63   -0,24%
  • IDX30 424   -3,04   -0,71%
  • IDXHIDIV20 487   -3,38   -0,69%
  • IDX80 123   -1,10   -0,89%
  • IDXV30 126   -1,56   -1,22%
  • IDXQ30 137   -1,32   -0,96%

JNE Bidik Lonjakan Ekspor-Impor UMKM Lewat Pasar Eropa dan Peru


Jumat, 15 Agustus 2025 / 19:32 WIB
JNE Bidik Lonjakan Ekspor-Impor UMKM Lewat Pasar Eropa dan Peru
ILUSTRASI. Pelanggan mengirim paket melalui agen JNE Express di Pondok Aren, Tangerang Selatan, Senin (11/3/2024). PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) berharap, volume pengiriman barang meningkat sekitar 20%-30% secara nasional saat momen Ramadan dan Lebaran 2024. (KONTAN/Carolus Agus Waluyo)


Reporter: Shintia Rahma Islamiati | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Terbukanya akses pasar ke Eropa melalui perjanjian Indonesia–European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA) dan ke Peru lewat Indonesia–Peru Comprehensive Economic Partnership Agreement (IP-CEPA) menjadi peluang besar bagi PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) untuk mendorong pertumbuhan arus ekspor-impor, khususnya bagi pelaku UMKM.

IP-CEPA telah resmi ditandatangani pada 11 Agustus 2025, sementara penandatanganan IEU-CEPA dijadwalkan berlangsung pada September mendatang.

Baca Juga: JNE Genjot Pertumbuhan dan Perkuat UMKM lewat Inovasi Logistik

SVP Marketing Group Head JNE Eri Palgunadi mengatakan, UMKM selama ini menjadi fokus dukungan perusahaan.

Dengan terbukanya pasar baru, pihaknya optimistis tren positif pengiriman produk kreatif dan UMKM akan berkontribusi signifikan pada volume pengiriman internasional.

“Layanan JNE International siap memfasilitasi pengiriman berbagai jenis barang, mulai dari produk fesyen, kerajinan tangan, makanan olahan, hingga dokumen, ke negara-negara tujuan di kedua kawasan tersebut,” ujar Eri kepada Kontan.co.id, Jumat (15/8/2025).

Ke depan, JNE akan meningkatkan literasi ekspor bagi UMKM melalui edukasi dan pendampingan terkait regulasi, dokumen, serta prosedur pengiriman internasional.

Optimalisasi layanan JNE International juga diprioritaskan, mencakup tarif kompetitif, estimasi waktu pengiriman yang transparan, serta kepatuhan terhadap aturan negara tujuan.

Eri menambahkan, JNE turut memperluas jaringan distribusi dan mempercepat proses custom clearance melalui kolaborasi dengan mitra internasional.

Baca Juga: Tekan Biaya Logistik, Evermos Jalin Kerjasama dengan JNE

Penyesuaian prosedur operasional juga dilakukan, termasuk pemenuhan dokumen seperti commercial invoice dan Material Safety Data Sheet (MSDS) untuk kiriman cairan atau bubuk, serta mekanisme pembebanan duty & tax.

“Dengan langkah-langkah tersebut, JNE siap menjadi mitra logistik terpercaya yang membantu pelaku usaha Indonesia memperluas jangkauan hingga ke Eropa, Peru, dan pasar potensial lainnya,” ujarnya.

Sebagai bentuk apresiasi, JNE menghadirkan promo diskon 50% untuk layanan Service International.

Promo berlaku pada 4–24 Agustus 2025 untuk pengiriman ke Hong Kong, Taiwan, Malaysia, dan Singapura, tanpa batasan berat, serta tidak dapat digabungkan dengan program diskon lain.

Selanjutnya: Mandala Multifinance (MFIN) Lunasi Pokok Sukuk Mudharabah Rp 650 Miliar

Menarik Dibaca: 7 Kesalahan Tata Letak Dapur yang Bikin Ruangan Tidak Nyaman, Menurut Desainer

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mengelola Tim Penjualan Multigenerasi (Boomers to Gen Z) Procurement Strategies for Competitive Advantage (PSCA)

[X]
×