kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.321.000   -16.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.675   65,00   0,39%
  • IDX 8.274   121,80   1,49%
  • KOMPAS100 1.150   20,83   1,85%
  • LQ45 828   21,81   2,70%
  • ISSI 292   3,80   1,32%
  • IDX30 433   11,22   2,66%
  • IDXHIDIV20 495   13,50   2,81%
  • IDX80 128   2,92   2,34%
  • IDXV30 137   2,82   2,10%
  • IDXQ30 138   3,59   2,67%

Jonan orasi di dies natalis ke-62 Unpad, energi berkelanjutan juga jadi fokus Unpad


Sabtu, 07 September 2019 / 15:14 WIB
Jonan orasi di dies natalis ke-62 Unpad, energi berkelanjutan juga jadi fokus Unpad
Universitas Padjadjaran (UNPAD)


Reporter: Azis Husaini | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Universitas Padjadjaran pada 11 September 2019 nanti akan merayakan dies natalis ke-62. Dalam rangkaian perayaan itu Unpad menghadirkan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan. Asal tahu saja Unpad lahir pada tanggal 11 September tahun 1957 di Bandung.

Jonan akan melakukan orasi ilmiah dengan tema "Energi yang Berkeadilan". Menteri ESDM itu akan memberikan orasi di depan civitas akademika Unpad di Grha Sanusi Hardjadinata Kampus Unpad Dipatiukur Bandung pada 11 September 2019 Pukul 9.00-12.00 WIB.

Baca Juga: Kementerian ESDM dan PLN kunjungi PLTB Tolo di Jeneponto

Menurut Syauqy Lukman Kepala Humas Universitas Padjadjaran mengatakan, energi terbarukan dan keberlanjutan energi adalah salah satu kajian akademis yang menjadi perhatian Unpad.

"Kami berharap substansi orasi Pak Jonan dapat memberikan rujukan mengenai banyak hal terkait kajian energi, khususnya mengenai arah kebijakan pengelolaan energi pemerintah RI," ungkap di kepada Kontan.co.id, Sabtu (7/9).

Dia bilang, Unpad berharap dapat berkontribusi melalui riset dan inovasi-inovasinya untuk menjawab tantangan bangsa terkait issue dan masalah yang berhubungan dengan pengelolaan energi di Indonesia.

Baca Juga: Efektivitas B20 saat ini baru mencapai 97,5%

Syauqy menjelaskan, FMIPA dan Fakultas Teknik Geologi sangat concern mengenai dependensi Indonesia pada pembangkit berbahan bakar minyak bumi dan batu bara. "Padahal potensi SDA lain untuk jadi pembangkit di Indonesia sangat kaya," ujar dia.

Dalam menyambut dies natalis ke-62 Unpad, Syauqy berharap, sesuai dengan tagline Dies Natalis “Unpad di Pentas Dunia”, mudah-mudahan reputasi Unpad di platform internasional ke depannya semakin mendapat pengakuan oleh komunitas global.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×