Reporter: Hendra Gunawan | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) siap merekrut ribuan kabin kru baru untuk mengimbangi penambahan pesawat sebagai bagian dari program "Quantum Leap" hingga 2015.
Faik Fahmi, Direktur Layanan Garuda Indonesia, mengatakan mulai tahun lalu program perekrutan kabin kru sudah dilakukan perusahaan. Selama dua tahun ke depan, Garuda bakal menambah 2.000 kabin kru baru. "Tiap tahun kami menambah 1.000 kabin kru baru," katanya, kemarin.
Menurut Faik, rata-rata usia kabin kru yang bakal direkrut Garuda berusia di bawah 30 tahun. Selama ini ada anggapan kabin kru Garuda itu ibunya pramugari (tua-Red). Oleh karena itu Garuda ingin menghilangkan anggapan tersebut.
"Bulan lalu kami rekrut 20 kabin kru di Bali. Selain itu, Garuda juga bakal rekrut dari daerah karena kami melihat banyak potensi terpendam di daerah," katanya.
Seperti diketahui, saat ini kabin kru Garuda sudah masuk peringkat 10 besar di antara maskapai di dunia. "Pada 2012, Garuda masuk posisi 8, sedangkan pada 2013 masuk ranking 7. Kalau nomor 1, kabin kru Cathay Pacific," ujarnya.
Sebagai bagian dari program pengembangan jaringan penerbangannya, hingga saat ini Garuda Indonesia telah mengoperasikan sebanyak 22 rute penerbangan domestik dan internasional baru, antara lain Medan Batam, Medan Padang, Medan Palembang, Balikpapan Berau, Balikpapan Banjarmasin, Balikpapan Manado, dan Jakarta Tanjung Pinang (Pulau Bintan), serta Medan Penang, Surabaya Singapura, Denpasar Brisbane, dan Jakarta - Perth.
Pada 2015, Garuda Indonesia berencana untuk mengoperasikan 194 pesawat, naik dari saat ini yang baru 112 pesawat. Dimana rata-rata usia pesawat di bawah lima tahun. (Tribunnews.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News