Reporter: Kendra Bagaskara | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat serapan Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi sebesar 139,86 juta liter sepanjang Januari–Agustus 2025.
Angka tersebut setara 66,66% dari total kuota 209,81 juta liter yang diberikan pemerintah tahun ini.
Baca Juga: Diskon Tiket Kereta Api September 2025 Spesial HUT KAI, Cuma Bayar 80%
Vice President Public Relations KAI Anne Purba menegaskan bahwa pihaknya mengelola amanah subsidi energi dengan penuh tanggung jawab sesuai prinsip Good Corporate Governance (GCG).
“BBM subsidi yang diberikan pemerintah kami kelola secara transparan dan akuntabel. Kami pastikan serapan ini tepat sasaran, yakni kembali kepada masyarakat dalam bentuk layanan transportasi yang andal, terjangkau, dan bermanfaat,” ujar Anne, Jumat (19/9).
BBM subsidi tersebut digunakan untuk mendukung operasional kereta penumpang maupun barang, termasuk pengangkutan klinker, parcel, peti kemas, hingga semen.
KAI menekankan, setiap liter BBM subsidi berkontribusi langsung terhadap mobilitas masyarakat sekaligus menjaga rantai pasok nasional.
Baca Juga: Rayakan Ultah KAI ke-17, Penumpang Commuter Line Basoetta Dapat Diskon Rp17.000
Lonjakan penumpang dan kinerja logistik
Subsidi energi ini tercermin pada kinerja positif KAI Group. Hingga Agustus 2025, KAI telah melayani 328,05 juta pelanggan, naik 8,51% dibanding periode sama tahun lalu.
Angka ini menunjukkan meningkatnya kepercayaan masyarakat pada kereta api sebagai moda transportasi yang aman, nyaman, dan terjangkau.
Di sektor logistik, volume angkutan barang KAI mencapai 45,26 juta ton sepanjang Januari–Agustus 2025, sedikit meningkat dari 45,07 juta ton pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Khusus Agustus, volume angkutan mencapai 6,03 juta ton, menegaskan konsistensi KAI dalam mendukung distribusi logistik nasional.
Baca Juga: KAI Angkut 37,4 Juta Ton Batubara hingga Agustus 2025
Anne menambahkan, keberlanjutan distribusi barang melalui kereta api memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas industri, harga kebutuhan pokok, hingga daya saing ekonomi nasional.
“Setiap perjalanan kereta api yang ditopang oleh energi subsidi adalah bentuk keberpihakan negara kepada masyarakat. KAI akan terus memastikan amanah ini dikelola dengan baik dan transparan, sehingga manfaatnya bisa dirasakan luas oleh masyarakat,” tutup Anne.
Selanjutnya: PTPP Targetkan Divestasi Rp 3,06 Triliun pada Akhir 2025, Ini Rekomendasi Analis
Menarik Dibaca: 3 Zodiak Merugi dalam Keuangan & Karier, Simak Ramalan Besok Sabtu 20 September 2025
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News