Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten properti, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) mengatakan kehadiran vaksin tahun depan, dapat memberikan imbas positif terhadap market properti.
Olivia Surodjo, Direktur MTLA mengemukakan, pihaknya optimistis jika pasar properti bisa membaik pada semester II 2021 mendatang. "Pengaruh kehadiran vaksin akan baik untuk semua lini usaha kami, baik residesial, mall, hingga hotel. Namun kami perkirakan efeknya baru terasa normal di semester II 2021. Untuk semester I 2021, sepertinya masih belum pulih 100%," ungkapnya kepada Kontan, Kamis (17/12).
Olivia melanjutkan, pihaknya masih akan getol menawarkan produk rumah, ruko siap huni dari yang masih berjenis on progress hingga indent. Adapun harga yang ditawarkan masih berkisar di Rp500 juta hingga Rp3 miliar.
MTLA juga menawarkan gimmick berupa diskon, sesuai dengan produk properti tertentu, berupa potongan harga mulai dari Rp50 juta hingga Rp100 juta. Bahkan juga voucher belanja senilai Rp10 juta.
Pada 2021 mendatang, MTLA menganggarkan belanja modal sekitar Rp550 miliar yang akan digunakan untuk mengakuisisi lahan. Dalam pembagiannya, sebesar Rp205 miliar akan digunakan untuk akuisisi lahan pembulatan proyek-proyek yang digarap, dan sekitar Rp190 miliar digunakan untuk keperluan infrastruktur. Sedangnan sisanya digelontorkan untuk penyelesaian proyek investasi.
Baca Juga: Tahun Depan PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) Menyediakan Belanja Modal Rp 550 Miliar
Adapun, proyek investasi yang dikerjakan oleh MTLA di antaranya adalah Hotel Horison Kertajati dan Hotel Royal Venya Ubud. "Kami melihat kebiasaan masyarakat berbelanja online. Maka mulai saat ini, kami juga menggalakkan digital marketing dan melemparkan beberapa promo di sana. Kami memiliki akun Metland di e-commerce seperti Tokopedia," jelasnya.
Pihaknya juga memasang iklan di beberapa portal berita online, selain juga gencar menawarkan potongan di galeri offline Metland. Olivia berkata, setiap yang terpapar dengan iklan online MTLA, hanya cukup mengisi nama dan nomor telepon. "Kemudian, akan kami follow up," jelasnya.
Olivia menuturkan, pada Oktober 2020, MTLA membukukan pendapatan prapenjualan atau marketing sales senilai Rp994 miliar. Realisasi tersebut memenuhi target pencapaian sebesar 82,83% hingga 90,35% dari pencapaian target marketing sales tahun ini yang dipatok di nilai Rp1,1 triliun - Rp1,2 triliun.
Selanjutnya: Hingga kuartal III-2020, Metropolitan Land (MTLA) bukukan laba bersih Rp 192,4 miliar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News