Reporter: Oginawa R Prayogo | Editor: Edy Can
KARAWANG. PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) menargetkan bisa memproduksi 150.000 unit mobil hingga akhir tahun ini. Untuk mencapai target ini, anak perusahaan Toyota Astra Motor (TAM) mengajak karyawannya bekerja lembur.
Manager External Affairs Division TMMIN Yanuarto Widihandono menjelaskan, kapasitas pabrik tersebut hanyalah sebesar 120.000 unit. Namun, dengan bekerja lembur setiap hari selama dua jam, dia bilang target itu bisa tercapai.
Sampai Oktober 2012 lalu, Toyota sudah memproduksi sebanyak 129.720 unit mobil. Rincian produksi tersebut berupa Toyota Fortuner sebanyak 50.678 unit dan Toyota Kijang Innova sebanyak 79.042 unit.
Dari total produksi TMMIN sampai Oktober, mereka sudah mengekspor mobil CBU (Completely Built Up) sebanyak 51.481 mobil (39%). Rinciannya, 17.239 unit mobil Innova dan 34.242 Fortuner.
General Manager External Affairs TMMIN Irwan Priyantoko mengatakan mobil CBU itu diekspor ke Timur Tengah, Thailand, Timor Leste, Brunei Darussalam, dan Papua Nugini. "Mayoritas ekspor kami paling banyak ke Timur Tengah, sekitar 60% dari total ekspor," ujarnya.
Irwan menjelaskan Toyota akan terus meningkatkan kapasitas produksi pabriknya hingga 300.000 unit mobil pada tahun 2015. "Target tersebut karena akan ada tambahan pabrik baru di tahun depan," ujar Irwan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
