kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kemarau panjang, harga gandum naik ke level tertinggi dalam 2 bulan


Kamis, 18 Agustus 2011 / 10:26 WIB
Kemarau panjang, harga gandum naik ke level tertinggi dalam 2 bulan
ILUSTRASI. Sebuah kapal patroli milik Pasukan Bela Diri Jepang terlihat di sekitar kepulauan Senkaku, atau oleh China disebut sebagai Diaoyu.


Sumber: Bloomberg | Editor: Rizki Caturini

CHICAGO. Harga gandum di bursa komoditi meningkat ke harga tertingginya dalam dua bulan. Hal ini didorong oleh spekulasi musim kemarau berkepanjangan di AS yang akan memangkas panen gandum yang akan dilakukan bulan depan.

Harga gandum untuk pengiriman Desember 2011 naik 6 sen atau 0,8% ke level US$ 7,58 per bushel pada pukul 13:15 waktu setempat di Chicago Board of Trade. Sebelumnya, harga gandum sempat menyentuh harga US$ 7,67 per bushel dan menjadi kontrak teraktif sejak 14 Juni 2011.

National Weather Service AS mengatakan, frekuensi hujan di Oklahoma dan bagian selatan Kansas menurun hingga seperempat kali dalam 30 hari terakhir. Oleh sebab itu, Departemen Pertanian AS menyatakan, panen gandum AS tahun ini kemungkinan akan merosot 22% ke level 794,4 juta bushel dibanding tahun 2010.

"Kondisi saat ini bukan saat yang baik untuk penanaman dan panen gandum," ujar Jon Marcus, Presiden of Lakefront Futures and Options, LLC di Chicago.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




[X]
×