kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kembangkan Proyek Perumahan, Jababeka Gandeng Developer Real Estat Asal Jepang


Kamis, 01 September 2022 / 22:56 WIB
Kembangkan Proyek Perumahan, Jababeka Gandeng Developer Real Estat Asal Jepang
ILUSTRASI. PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) menandatangani Joint Venture Agreement (JVA) dengan Mitsui Fudosan Asia


Reporter: Akmalal Hamdhi | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) menandatangani Joint Venture Agreement (JVA) dengan Mitsui Fudosan Asia (anak perusahaan Mitsui Fudosan) pada tanggal 26 Agustus 2022. Jababeka dan Mitsui Fudosan Asia akan berkolaborasi membangun tiga cluster perumahan yang berlokasi di Jababeka Sport City, Bekasi Timur, Jawa Barat.

Mitsui Fudosan adalah perusahaan real estat Jepang yang didirikan pada tahun 1941. Saat ini, Mitsui Fudosan membawahi 367 anak perusahaan di seluruh dunia, termasuk di Eropa dan Amerika, Cina, Taiwan, Asia Tenggara, dan India. Mitsui Fudosan juga telah memberikan kontribusi signifikan bagi sejarah real estat dunia dengan membangun Tokyo Midtown, Hudson Yards 50 dan 55, dan Hotel Halekulani.

Eric Limansantoso, General Manager Corporate Marketing Jababeka Residence mengatakan, Jababeka mendapat kehormatan atas kerjasamanya dengan Mitsui Fudosan sebagai pengembang real estate terkemuka dan bereputasi dari Jepang. Kolaborasi dengan Mitsui Fudosan datang di waktu yang tepat, kondisi pemulihan pasca COVID-19 mendorong masyarakat untuk lebih sadar akan pentingnya kesehatan dan kebugaran.

Baca Juga: Jababeka (KIJA) Proyeksikan Kebun Binatang di Tanjung Lesung Dapat Dibuka Tahun 2024

"Diwujudkannya cluster yang mampu mewadahi kesadaran tersebut menjadi dasar kerja sama ini. Kami berusaha untuk menyediakan lingkungan hidup yang sehat dan stabil untuk menjaga kesehatan mental dan fisik yang baik bagi masyarakat di dalamnya,” kata Eric dalam siaran pers, Kamis (1/9).

Selain tren kesehatan dan kebugaran yang terus berkembang, pandemi COVID-19 telah membentuk gaya hidup baru bagi masyarakat. Oleh karena itu, peran pemangku kepentingan seperti Jababeka dan Mitsui Fudosan sangat penting dalam menciptakan ekosistem dan ruang publik yang mudah diakses, aman, dan mempromosikan kesehatan bagi semua orang yang tinggal, berkunjung, dan terhubung dalam komunitas di Kawasan tersebut.

Sejak awal diluncurkannya kawasan mega cluster bernama Jababeka Sport City yang mengusung konsep Sport & Healthy Life, Jababeka telah memperhatikan kebutuhan masyarakat untuk tinggal di kawasan yang mengedepankan kesehatan dan kebugaran.

Pengembangan cluster ini akan menghasilkan sekitar 808 unit yang terdiri dari perumahan dan ruko. Terdapat fasilitas sport hub seluas 1 hektar, seperti mini golf, lapangan basket, mini soccer, skatepark, outdoor gym, hopscotch & giant chess, serta kids climbing wall.

Proyek kerjasama ini merupakan kelanjutan dari kesuksesan cluster lain di Jababeka Sport City seperti cluster Monaco dan Sevilla yang sudah terjual habis.

Jababeka juga telah menyiapkan desain tata kota berbasis Transit Oriented Development (TOD) yang mendukung kemudahan akses masyarakat untuk transportasi umum, konektivitas, jalan kaki, dan bersepeda. 

 

Dengan fasilitas IoT dan tata kota berbasis TOD ini, Jababeka menargetkan komunitas start-up sebagai pasar utama yang akan menempati area cluster ini.

Sebelumnya, Jababeka juga telah berkolaborasi dengan mitra internasional lainnya yaitu Mitsubishi Heavy Industries dalam rangka mewujudkan area Correctio.

Pada 8 September 2022, Jababeka akan merilis kawasan Correctio yang disebut sebagai The Next Silicon Valley di Indonesia. 

Selain proyek Sport City dan Correctio, Jababeka akan terus berupaya menghasilkan terobosan dan langkah strategis lainnya untuk mendukung visi pemerintah mewujudkan Industri 4.0. dan Masyarakat 5.0. di Indonesia. Hal ini juga akan mendukung kebutuhan industri dan startup di Indonesia yang ekosistemnya akan terus tumbuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×