Reporter: Noverius Laoli | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. Surat Persetujuan Impor (SPI) oleh Kementerian Perdagangan (Kemdag) hingga kini belum terbit. Ini akan berpotensi mendorong kenaikan harga daging sapi saat Idul Adha nanti. Karena itu, Kemdag berjanji akan segera menerbitkan SPI pada pekan ini setelah Permendag baru yang mengatur soal impor daging diteken Menteri Perdagangan.
Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Dody Edward mengatakan, saat ini pihaknya masih mematangkan proses administrasi Permendag yang baru. Permedag ini nantinya akan mengatur impor daging sapi setelah disesuaikan dengan peraturan di Kemtan. Ia memastikan Permedag ini akan diteken Mendag pekan ini, dan langsugn dikirim ke Kementerian Hukum dan HAM untuk mendapatkan lembaran negara.
"Begitu diteken Mendag, langsung dikirim ke Kementerian Hukum dan HAM dan setelah itu SPI langsung dikeluarkan," ujarnya kepada KONTAN, Senin (22/8).
Dody menjelaskan, Kemdag mempersiapkan Permendag baru ini dengan menjalankan seluruh prosedur yang ada, dan Kemdag tidak mau terburu-buru dan akhirnya bisa salah prosedur. Karena itu, ia menjamin proses ini tidak lama tinggal melakukan koordinasi dengan kementerian dan instansi terkait.
Menurut Dody, Kemdag tetap pada komitmen menurunkan harga daging sapi. Kemdag telah melakukan berbagai upaya baik itu koordinasi dengan Kemtan, dan Perum Bulog. Ia mengatakan Kemtan akan memastikan pasokan daging sapi ke depan akan terpenuhi sehingga harga bisa turun, tanpa harus merugikan peternak lokal.
Menurutnya, Kemdag akan mengelolah ketersediaan sapi dan keseimbangan pasokan di pasaran sehingga tercapai harga yang terjangkau dan semua bisa mendapatkan keuntungan.
Sebelumnya, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengaku telah mengeluarkan rekomendasi impor (rekom) daging sapi sebanyak 10.000 ton untuk didatangkan memenuhi kebutuhan Idul Adha pada September 2016 nanti. Karena itu, ia optimistis harga daging sapi bisa ditekan dengan masuknya daging sapi beku ini sehingga kebutuhan daging di masyarakat bisa langsung terpenuhi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News