kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45891,58   -16,96   -1.87%
  • EMAS1.358.000 -0,37%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kementerian BUMN Pacu Pertamina Lanjutkan 8 Inisitaif Strategi Transisi Energi


Selasa, 11 Oktober 2022 / 22:24 WIB
Kementerian BUMN Pacu Pertamina Lanjutkan 8 Inisitaif Strategi Transisi Energi
ILUSTRASI. Gedung kantor pusat Pertamina di Jakarta Pusat.


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Badan Usaha Milik Negara (Kemen BUMN) mendorong Pertamina Group, baik Holding maupun Subholding untuk tetap fokus melanjutkan 8 inisiatif strategis untuk mempercepat transisi energi.

Kedelapan transisi energi tersebut meliputi peningkatan kapasitas terpasang Geothermal, pengembangan Green Refinery, komersialisasi Green Hydrogen, pengembangan ekosistem baterai dan penyimpanan energi terintegrasi, pengembangan pabrik Methanol untuk gasifikasi, peningkatan kapasitas pembangkit, pengembangan bioenergi, serta Carbon Capture Utilization & Storage.

Program-program ini sejalan dengan program dekarbonisasi Kementerian BUMN dan dukungan terhadap Pemerintah Republik Indonesia dalam mencapai Net Zero Emission di tahun 2060.

Pada pekan depan, akan diselenggarakan SOE International Conference & Expo 2022 ini digelar sebagai bentuk komitmen Pemerintah untuk mendukung implementasi aspek Environmental, Social & Government (ESG) dan Sustainability Development Goals (SDGs), khususnya di sektor Healthcare, Financial Inclusion, Digital Transformation, dan Energy Transition.

"Sebagai agent of development BUMN harus terdepan dalam penerapan ESG dan SDGs demi terlaksananya pembangunan berkelanjutan," ucap Pahala N.Mansury, Wakil Menteri BUMN I dalam keterangan resmi, Selasa (11/10).

Baca Juga: Kilang Pertamina Internasional RU IV Cilacap Konversi Gas Suar Jadi Fuel Gas

Dalam pameran dan konferensi yang mengangkat Tema "Driving Sustainable & Inclusive Growth", Kementerian BUMN akan memfasilitasi Pertamina Group untuk melakukan perbincangan, pertemuan dan kesepakatan bisnis dengan investor dari berbagai negara dalam rangka mendukung proyek-proyek transisi energi Pertamina.

"Pertamina akan akan bertemu dengan investor potensial yang mendukung Green Energy, sehingga proyek-proyek transisi energi yang direncanakan dapat diselesaikan sesuai jadwal," ungkap Pahala.

SOE Conference International & Expo ini akan dihadiri oleh lebih dari 500 peserta, termasuk Kementerian BUMN dari negara-negara G20 dan investor.

Pameran dan Konferensi Internasional BUMN ini akan berlangsung di Nusa Dua, Bali pada 17-18 Oktober 2022 sebagai bentuk partisipasi BUMN jelang Konferensi Tingkat Tinggi Government 20 (KTT-G20) November 2022 mendatang.

Pj. Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Heppy Wulansari menjelaskan, Pertamina Group memastikan akan hadirkan update informasi mengenai proyek transisi energi yang telah dimulai beberapa tahun sebelumnya.

Sebagai salah satu entitas BUMN, Pertamina akan hadir bersama Subholding Refinery & Petrochemical, Subholding Power & NRE dan Subholding Upstream dalam SOE International Conference & Exhibition 2022.

Baca Juga: Dirut Pertamina Nicke Widyawati Terpilih Sebagai Most Powerful Women Versi Fortune

“Pertamina Group telah menggarap berbagai proyek sebagai bentuk komitmen mempercepat transisi energi. Proyek-proyek ini akan kami sampaikan di event SOE tersebut,” tandas Heppy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×